Jurnal Bolmong, - Pemerintahan Kabupaten Bolaang Mongondow (Pemkab Bolmong) menggelar rapat koordinasi pertemuan antara Korem 131 Santiago dengan petani penggarap yang menduduki lahan Milik Korem, Senin (24/6/2024).
Berlangsung di lantai 2 Kantor Bupati Bolmong, rapat ini dipimpin langsung oleh Pj. Bupati Bolmong Jusnan Mokoginta dan dihadiri Danrem Santiago 131 Brigjen. Martin S Turnip beserta jajaran, Dandim 1303 Bolmong Letkol Inf. Fahmi Haris, Wakapolres Bolmong Kompol. Ali Tahir, Perwakilan Kejari, Pengadilan Negeri, BPN dan para petani penggarap asal Desa Mongkoinit Kecamatan Lolak.
Danrem 131 menegaskan bahwa tanah yang sedang di garap oleh warga adalah tanah yang di hibahkan Pemerintah Bolmong kepada Korem 131 Santiago.
"Tanah tersebut sudah di hibahkan oleh Pemerintah Bolmong ke Korem 131 Santiago sejak 2014 lalu bahkan sudah bersertifikat", jelas Danrem.
Lanjut Danrem, tanah milik Korem akan segera di manfaatkan untuk Program Ketahanan Pangan milik TNI. Nantinya masyarakat petani penggarap bisa ikut serta bersama-sama dalam program yang sudah di rencanakan.
Pj. Bupati Bolmong dr. Jusnan Mokoginta sangat yakin dengan langkah yang diambil oleh Korem, Jusnan sendiri sangat mendukung rencana Korem 131 diatas tanah tersebut, bahkan Jusnan memberikan solusi bagi para petani penggarap agar bisa tetap beraktifitas.
"TNI dari rakyat untuk rakyat, pasti solusi terbaik akan diambil oleh Korem, dan tanah itu sudah menjadi milik Korem bahkan sudah bersertifikat. Jika memang tidak ada lahan lagi dilolak kita akan bersama-sama buka lahan baru luasnya sekitar 10 hektar yang bisa di buka dan kita garap", tutup Jusnan.
Acara di lanjutkan dengan penandatanganan kesepakatan antara Korem 131 Santiago dengan masyarakat penggarap lahan asal Desa Mongkoinit Lolak.
(Amd)