Jurnal,Mitra - Wujud nyata perlindungan Negara terhadap kesejahteraan pekerja dan keluarga terus diupayakan Pemerintah dalam bentuk Program Perlindungan Jamsostek (Jaminan Sosial Ketenagakerjaan). Hal tersebut ditegaskan Wakil Presiden ketika menyerahkan piala penghargaan Jamsostek atau penganugerahan Paritrana Award tahun 2024.
Kepala BPJS ketenagakerjaan cabang Tondano ketika mendampingi Bupati Minahasa Tenggara yang menerima Paritrana Award mengatakan Program Perlindungan Jamsostek harus diwujudkan Muali dari pembangunan manusia melalui reformasi ketenagakerjaan. "Universal Coverage meliputi pekerja rentan yang menghadapi kondisi finansial darurat seperti Petani, Nelayan, Marbat, Pedagang Kaki Lima dan Petugas Keamanan, ini adalah wujud nyata perlindungan Negara terhadap kesejahteraan pekerja dan keluarga," kata Merry Taroreh, Jumat 13/9/24.
Untuk itu Dirinya mengajak kepada Pemerintah Daerah serta pemangku kepentingan dapat mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan. "Memastikan setiap pekerja menjadi peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan. Program Jamsostek akan membantu program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem," ajak Taroreh.
Ditambahkannya sesuai arahan ya g disampaikan pak Wapres juga agar dapat melakukan inovasi layanan BPJS Ketenagakerjaan sehingga dapat di akses seluruh lapisan masyarakat. "Edukasi dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Jamsostek perlu diperkuat, sehingga para pekerja Memahami manfaat dan hak program perlindungan sosial. Karena dengan diperkuat sistem Jamsostek agar seluruh pekerja dan keluarganya terlindungi dari berbagai risiko dan kerentanan serta mempercepat Perwujudan kerja keras bebas cemas bagi seluruh tenaga kerja," pungkas Taroreh.(hak)