Jurnal Bitung - Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung memberikan dukungan penuh terhadap program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 1310/Bitung.
Acara pembukaan TMMD yang berlangsung di Lapangan Kantor Walikota Bitung, Rabu (19/2/2025), dihadiri oleh berbagai unsur.
Program TMMD kali ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Kecamatan Madidir dan Kecamatan Ranowulu.
Selain itu, TMMD juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahap pembangunan.
Pemkot Bitung menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada TNI yang terus membantu masyarakat.
“TNI menunjukkan kepedulian dan pengabdiannya kepada masyarakat melalui program TMMD dengan membantu masyarakat membangun infrastruktur,” ujar Asisten 1 Pemkot Bitung, Forsman Dandel.
Ia menegaskan bahwa TMMD memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah yang masih membutuhkan perhatian lebih dalam pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum.
Pada pelaksanaan TMMD kali ini, Forsman menyampaikan bahwa program akan difokuskan pada pembangunan jalan desa, renovasi fasilitas umum, perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH), serta panti asuhan.
Selain itu, akan ada juga program sosial seperti penyuluhan kesehatan dan pendidikan.
Sementara itu Dandim 1310/Santiago Letkol Czi Hanif Tupen ST MI mengatakan, bahwa proyek TMMD kali ini meliputi pengerasan jalan sepanjang tiga kilometer serta beberapa sasaran fisik tambahan yang tidak termasuk dalam anggaran utama.
“Ada juga pembangunan lima titik manunggal air, pompanisasi, pipanisasi, dan penampungan air,” ujar Hanif.
Ia juga menyebutkan adanya renovasi satu unit rumah tidak layak huni (RTLH) serta perbaikan panti asuhan sebagai bagian dari program TMMD kali ini.
Pengerasan jalan sepanjang tiga kilometer akan dilaksanakan di beberapa wilayah di Wangurer dan Ranowulu.
Pihak Kodim juga menurunkan 150 personel yang akan bertugas dalam bidang infrastruktur dan sosial di Bitung.
(*postman)