JurnalManado - Setelah melalui pembahasan selama 6 jam lebih, Badan Anggaran (Banggar) Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi-Utara (Sulut) bersama dengan tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Akhirnya tuntas membahas Ranperda APBD Tahun 2024, bersama Tim TAPD Pemprov Sulut
Rapat yang dipimpin langsung Ketua Dewan Sulut dokter Fransiscus Andi Silangen, TAPD dihadiri langsung Plh Sekprov Taklis Gallang. Pimpinan rapat langsung memberikan kesempatan kepada Fraksi-fraksi untuk menyampaikan pemandangan umum Fraksi terhadap Rancangan peraturan daerah (Ranperda) Pertanggungan jawab APBD Tahun 2024.
Semua Fraksi, menerima Ranperda APBD Tahun 2024 untuk di tetapkan sebagai sebuah peraturan daerah (Perda) dengan memberikan catatan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut.
Fraksi Partai Golkar sendiri memberikan catatan yang dibacakan Ketua Fraksi Golkar Cindy Wurangian.
Catatannya antara lain, Pemprov Sulut lebih meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai sumber dana yang akan membantu daerah, Rumah sakit daerah jangan di bebankan menjadi pengumpul PAD tetapi meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Disamping, catatan penting lainnya yang disampaikan Fraksi PDIP, Gerindra, NasDem dan Partai Demokrat terhadap Ranperda tersebut. (tino)