JurnalMinsel - Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi-Utara (Sulut) telah mengagendakan jadwal reses Pimpinan dan Anggota DPRD Sulut.Reses dimulai 29 November - 2 Desember 2025. Hal ini disampaikan Plt Sekretaris Dewan (Sekwan) Niklas Silangen kepada wartawan, diruang kerjanya. menurut Silangen 45 Anggota Dewan akan turun reses (bertemu konstituen) ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing di 6 daerah pemilihan Kota-Manado,Bitung-Minut, Tomohin-Minahasa,Mitra-Minsel,Bolmong Raya dan Sitaro,Sangihe dan Talaud. 45 Anggota Dewan di dampingi staf pendamping reses. Pihak Sekretariat kata Silangen telah memberikan arahan kepada staf pendamping agar lebih matang sebelum turun lapangan mendampingi Pimpinan dan Anggota DPRD Sulut. Staf dalam mendampingi Pimpinan dan Anggota Dewan, akan melaksanakan tugas mempersiapkan semua kelengkapan administrasi saat bertemu konstituen, makanya mereka perlu dibekali oleh pihak Sekretariat Dewan.
Reses atau bertemu konstituen untuk menyerap aspirasi di masyarakat oleh Wakil Ketua Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulut Stela Runtuwene A.Md.Sek juga Anggota DPRD Sulut daerah pemilihan (Dapil) Minahasa Selatan (Minsel)-Minahasa Tenggara (Mitra). Melakukan reses atau bertemu konstituen dan menyerap aspirasi bersama kelompok kerja (Pokja) Pelita Manembo Rumoong Bawah Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Minggu (30/11/2025). Pada reses tersebut, Stella Runtuwene berdialog dengan masyarakat dan menyerap aspirasi dari Pokja Pelita Manembo seperti, 1. Masyarakat meminta dilanjutkannya pembuatan talut sungai ranoiyapo karena sering terjadi banjir saat hujan deras, ditambah sering munculnya buaya di sungai tersebut. Masyarakat juga meminta bantuan perahu bagi para nelayan.
2. Masyarakat memohon pembenahan longsoran di ruas jalan Trans Sulawesi, tepatnya di wilayah Rumoong Bawah di depan gereja Elfata.
3. Masyarakat mohon pengadaan lampu penerangan jalan di ruas jln Trans Sulawesi (Pondang-Kawangkoan Bawah dan Kel. Rumoong Bawah) karena sering terjadi kecelakaan akibat jln yang gelap.
4. Mohon dilakukan program air bersih di Rumoong Bawah Lingkungan ll.
5 Masyarakat memohon pembuatan jalan menuju pekuburan baru sepanjang 200-300 meter.
6. Masyarakat meminta informasj lengkap tentang syarat-syarat agar kelompok tani, nelayan, perkebunan bisa mengajuka proposal dan mendapatkan bantuan dari pemerintah provinsi.
7. Masyarakat Kawangkoan Bawah memohon agar dilakukakan program "bedah rumah" dan pengadaan air bersih di wilayah mereka.
8. Mohon agar dibuatkan program Pelatihan Kerja semacam workshop bagi generasi muda di Kel. Rumoong Bawah. Contohnya perbengkelan, peternakan.
Sementara itu selaku wakil rakyat, Anggota Dewan Sulut dua periode itu menyatakan, untuk aspirasi yang diserap dan akan ditampung untuk disampaikan kepada Pemerintah Provinsi (Pemporv) untuk delapan poin aspirasi yang disampaikan kepadanya selaku wakil rakyat dari Minsel yang duduk di Dewan perwakilan rakyat. Untuk itu, sebagai wakil rakyat aspirasi yang disampaikan akan diperjuangkan sekaligus mengawal sesuai kebutuhan dan ketersedian anggaran dari Pemerintah Provinsi Sulut. Dia berharap untuk dukungan dari masyarakat untuk sama aama mengawal aspirasi ini.
Di Desa Tangkunei, Minsel: Politisi Partai NasDem menerima aspirasi antara lain Mohon agar jalan perkebunan yang beberapa tahun lalu sudah dilakukan perkerasan agar dilanjutkan prosesnya (jalan Sanga-Sinaleyan). Mohon pembenahan saluran air di bagian barat desa khususnya di Jaga V termasuk perbaikan gorong-gorong alan. Mohon bantuan lampu penerangan jalan di desa Tangkunei pelebaran jaln di dekat SMP Tangkunei Pemdes mohon bantuan pembanghnan jalan lingkar desa utk mempermudah kegiatan masyarakat yang sudah direncanakan Pemdes sepanjang sekitar 10 km Mohon pelebaran jalan Maruasei-Sonder. Warga mohon dibangun tower Telkomsel karena selama ini sangat susah signal. Mohon pelebaran jalan lorong SD Inpres sepanjang 300m yg sekarang selebar 2,5m. Mohon dipaving
Agenda reses Wakil ketua DPRD Sulut Stela Runtuwene di Kelurahan Ranomea Kecamatan Amurang Timur Kabupaten Minahasa Selatan Senin (3/12/25) malam disambut antusias ratusan warga yang menunggu sejak sore hariKehadiran Stela Runtuwene menjadi momentum penting bagi warga Kelurahan Ranomea menyampaikan langsung aspirasi untuk diperjuangkan di lembaga legislatif.Reamly Resa Sangkoy yang merupakan salah satu tokoh masyarakat setempat berharap perhatian pemerintah Provinsi khususnya bantuan bibit kelapa, alat pertanian, perahu katinting maupun alat tangkap ikan bagi petani dan nelayan setempat.
Kami berharap dukungan dari ibu wakil ketua Stela Runtuwene untuk dapat memperjuangkan aspirasi kami petani dan nelayan khususnya bantuan Alsintan, Perahu dan peralatan tangkap ikan yang sangat dibutuhkan masyarakat disini.” harap Sangkoy.Menanggapi hal tersebut, wakil.ketua DPRD Stela Runtuwene menyampaikan komitmen serta berjanji memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui mitra kerja terkait."Ini sudah menjadi tugas kami sebagai anggota DPRD yang menjadi wakil bapak/ibu sekalian di lembaga legislatif, apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kelurahan Ranomea juga menjadi atensi saya untuk ditindak lanjuti melalui instansi terkait,” tandas Srikandi Partai NasDem ini.
Kegiatan reses yang juga dirangkaikan dengan perayaan ibadah Natal rukun keluarga besar Amelius Polii Mangentes tersebut menjadi lebih berkesan saat legislator dari Dapil Minsel-Mitra ini didaulat menyampaikan pesan Natal kepada masyarakat dan jemaat yang hadir. Dalam pesa Natalnya, Stela Runtuwene mengajak umat Kristiani khususnya yang ada di Kelurahan Ranomea untuk memaknai Natal dengan penuh damai sejahtera dan sukacita seperti kisah kelahiran Yesus Kristus di kandang domba yang jauh dari kemewahan.
Kami berharap dukungan dari ibu wakil ketua Stela Runtuwene untuk dapat memperjuangkan aspirasi kami petani dan nelayan khususnya bantuan Alsintan, Perahu dan peralatan tangkap ikan yang sangat dibutuhkan masyarakat disini.” harap Sangkoy.Menanggapi hal tersebut, wakil.ketua DPRD Stela Runtuwene menyampaikan komitmen serta berjanji memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui mitra kerja terkait."Ini sudah menjadi tugas kami sebagai anggota DPRD yang menjadi wakil bapak/ibu sekalian di lembaga legislatif, apa yang menjadi aspirasi masyarakat Kelurahan Ranomea juga menjadi atensi saya untuk ditindak lanjuti melalui instansi terkait,” tandas Srikandi Partai NasDem ini.
Kegiatan reses yang juga dirangkaikan dengan perayaan ibadah Natal rukun keluarga besar Amelius Polii Mangentes tersebut menjadi lebih berkesan saat legislator dari Dapil Minsel-Mitra ini didaulat menyampaikan pesan Natal kepada masyarakat dan jemaat yang hadir. Dalam pesa Natalnya, Stela Runtuwene mengajak umat Kristiani khususnya yang ada di Kelurahan Ranomea untuk memaknai Natal dengan penuh damai sejahtera dan sukacita seperti kisah kelahiran Yesus Kristus di kandang domba yang jauh dari kemewahan.
Stela Runtuwene, terus melakukan kunjungan bertemu di masyarakat dan mendengarkan aspirasi yang disampaikan masyarakat. Aspirasi ini sangat penting untuk diperjuangkan, seperti 10 poin aspirasi yang disampaikan warga di Kelurahan Buyungon. Masyarakat sangat senang dengan politisi muda dari Amurang yang juga Wakil Ketua Dewan mendengarkan keluhan kepada wakil rakyat dipercayai duduk di dewan perwakilan rakya daerah Sulut. Aspirasi yang disampaikan masyarakat antara lain
1. Sungai Ranoyapo yang berada di kelurahan buyungon
2. Warga memohon agar terakomodir bedah rumah
3. mohon bantuan beasiswa untuk anak2 kurang mampu dan berprestasi
4. Lampu penerangan jalan
5. Warga meminta bantuan pertanian bibit jagung, cabai dan alat2 pertanian seperti traktor.
6. Meminta bantuan pemasangan CCTV guna mengatasi kenakalan dan kriminal di masyarakat
7. Mohon bantuan peternakan ayam petelur
8. Mohon bantua bagi UMKM masyarakat seperti peralatan masak
9. Pembenahan dan pemeliharaan jalan Tabe-kilometer 3 (tempat wisata batu dinding)
10. Perbaikan jalan uwuran, kilo 3 sampai di ranoketang, lobu karna jalan sudah rusak parah.Aspirasi ini akan diserap dan disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Sulut untuk disampaikan sesuai dengan kemampuan daerah. Karena tahum 2026 ada penghematan anggaran hal-hal seperti ini masyarakat harus diketahui. (ADV/tino)