Iklan

May 18, 2013, 22:32 WIB
Last Updated 2013-05-19T05:32:42Z
PariwisataUtama

Nikmati Indahnya Pantai Malalayang Dan Kuliner Khas Manado


JURNAL,MANADO-Suatu kebanggaan bagi masyarakat Manado dengan dikemasnya kembali Pantai Malalayang menjadi objek wisata yang indah sehingga jika ingin week and tidak perlu jauh-jauh ke luar kota.

Tak ketinggalan juga di lokasi wisata terdapat ‘sabuah’ sebagai tempat makan dan bersantai jika hanya ingin duduk dan menikmati pemandangan sekitar dengan nama ‘Wisata Kuliner Sabua Bulu Malalayang’.

Kesemuanya ini berkat Pemerintah Kota Manado (Pemkot) demi mewujudkan manado sebagai kota yang menyenangkan. Dan tak terlepas dari bantuan pemerintah pusat lewat Kementrian Koperasi UKM, Bank Mandiri dan beberapa perusahaan nasional.


Yang lebih membanggakan juga oleh masyarakat terutama para pedagang disekitar bahwa pemerintah tidak memungut bea dari pedagang yang telah lima tahun berjualan.

“Kami senang sekali, pemerintah tidak memungut biaya sepeserpun kepada para pedagang. Malah sebaliknya, dalam pembuatan sabuah kami dibantu dan diberikan modal kerja,” Ungkap Frans pemilik salah satu tempat kuliner.

Bagi pengunjung juga akan dimanjakan dengan penyajian penganan khas dengan aneka racikan berbumbu Manado seperti tinutuan, mie, naskun (nasi kuning), pisgor (pisang goreng), milu rebus dan bakar, gohu, atau tahu isi. 

Minumannya pun beragam, mulai kopi, kopsus, teh, dan jus, serta minuman ringan lainnya.
Lokasi wisata yang melejit setelah digelar pemecehan rekor dunia pada 2009, bersamaan digelar Sail Bunaken. Terjadi dua pemecahan rekor dunia yang diakui Guinnes World Records, yaitu rekor menyelam massal yang diikuti oleh sekira 2000 penyelam Indonesia dan luar negeri, serta rekor upacara bendera Hari Kemerdekaan Indonesia di dalam air yang diikuti oleh jumlah peserta terbanyak di dunia, sekarang ini menjadi pusat perhatian wisatawan mancanegara.

Soo guyss, jika ingin berweekand datang ke pantai malalayang, selain penyajian khas juga akan di hibur musik kita-kita.(wd)