
MANADO-Pelantikan dan pengambilan sumpah anggota senat Universitas
Samratulangi (Unsrat), Manado, Sulawesi Utara, Rabu (26/6), berlangsung
ricuh. Pasalnya pelantikan senat tersebut dinilai ilegal dan rektor
dianggap melakukan pelanggaran hukum.
Sidang senat Universitas Samratulangi Manado, Sulawesi Utara di Gedung Rektorat ricuh saat beberapa anggota senat melakukan protes terhadap putusan rektor selaku ketua senat terhadap penetapan anggota senat yang baru periode 2013-2017.
Sebagian guru besar marah-marah sambil memukul meja serta melempar surat pelantikan senat yang baru. Rektor dianggap sudah melakukan pelanggaran hukum dengan mengesahkan anggota senat yang dianggap ilegal.
Kemelut Senat Unsrat ini sesungguhnya timbul karena dipasungnya hak-hak dosen guru besar dan non guru besar. Hak tersebut adalah hak untuk dipilih dan hak untuk memilih tetapi oleh rektor diarahkan kepada calon tunggal rektor tertentu.
Meskipun terjadi protes, namun pelantikan dan pengambilan sumpah anggota senat Unsrat tahun 2013-2017 tetap dilaksanakan.(mto)
Sidang senat Universitas Samratulangi Manado, Sulawesi Utara di Gedung Rektorat ricuh saat beberapa anggota senat melakukan protes terhadap putusan rektor selaku ketua senat terhadap penetapan anggota senat yang baru periode 2013-2017.
Sebagian guru besar marah-marah sambil memukul meja serta melempar surat pelantikan senat yang baru. Rektor dianggap sudah melakukan pelanggaran hukum dengan mengesahkan anggota senat yang dianggap ilegal.
Kemelut Senat Unsrat ini sesungguhnya timbul karena dipasungnya hak-hak dosen guru besar dan non guru besar. Hak tersebut adalah hak untuk dipilih dan hak untuk memilih tetapi oleh rektor diarahkan kepada calon tunggal rektor tertentu.
Meskipun terjadi protes, namun pelantikan dan pengambilan sumpah anggota senat Unsrat tahun 2013-2017 tetap dilaksanakan.(mto)