
![]() |
Walikota saat memberikan sambutan |
Jurnal,Manado-Warga
Kecamatan Bunaken berbangga ketika terpilih menjadi kecamatan pertama dari
program Pemkot Menyapa masyarakat Kota Manado Tahun 2014.
Dihadiri langsung
Walikota Manado, Dr. G.S Vicky Lumentut sehingga mengobati kerinduan dan
menjawab aspirasi, maupun keluhan warga masyarakat yang ada di Kecamatan Bunaken.
Dalam kesempatan itu pula, Walikota Lumentut tak henti-hentinya mengajak warga
untuk terus menjaga lingkungan serta keamanan wilayah masing-masing. Menurut
GSVL, hingga akan memasuki empat tahun kepemimpinannya di Kota Manado.
Sudah
delapan program kerakyatan yang di janjikan lalu, telah lunas dilakukan
dirinya. Termasuk soal pemberian honor bagi Kepala Lingkungan (Pala), yang
tersebar di ibukota Propinsi Sulut ini. Dimana, sebelum memimpin atau diawal
kepemimpinannya di tahun 2010. Seperti diketahui bersama upah atau honor bagi
Pala, hanya sebesar Rp 500 ribu perbulan.
Namun hingga memasuki tahun 2013,
pihaknya sudah menaikkan menjadi Rp 2 juta. Dan disaat tahun 2014 ini, telah
dinaikkan lagi menjadi Rp 2.250.000. Untuk itu mari para Pala untuk bekerja
maksimal, dan dekat dengan masyarakat guna pelayanan yang prima.
"Banyak
kinerja Pala yang tak maksimal, dan itu dilaporkan warganya sendiri sehingga
mengalami pergantian. Jadi mari Pala untuk dekat dengan warga, dan beri
pelayanan yang baik kedepan," saran GSVL, Jumat (28/03).
Sementara itu, tokoh agama kecamatan Bunaken Pdt Hendrik Tendean saat berdialog turut mempertanyakan seputar bantuan Pemkot Manado kepada para hamba Tuhan apakah masih berlaku di tahun 2014 ini atau tidak. "Para hamba Tuhan saat ini khawatir dan bertanya-tanya, apakah bantuan Pemkot Manado masih ada atau sudah dihentikan di tahun 2014 ini," ungkap Tendean tersipu malu.
Menerima
curhat hamba Tuhan ini, Walikota GSVL langsung menjelaskan bahwa, dalam rangka
pesta demokrasi Pemilu 9 April. Ada edaran dan petunjuk dari pihak BPK (Badan
Pemeriksa Keuangan) pusat, khusus dana hibah dan dana sosial yang ada di
pemerintahan baik Propinsi, kabupaten dan kota se-Indoensia. Untuk menunda dulu
penyaluran, jangan sampai dimanfaatkan dana itu sebagai trik politik penguasa
atau pemimpin yang ada.
Oleh karena itu, pihaknya juga harus mengikuti aturan
tersebut. "Bantuan per bulan untuk tokoh agama itu tetap ada, tapi mohon
sabar. Itu baru bisa disalurkan usai Pemilu 9 April nanti," pungkas GSVL
dengan senyum khasnya. Untuk itu pihaknya meminta kepada para tokoh agama atau
hamba Tuhan, kiranya bisa mendoakan agar pelaksanaan Pemilu nanti bisa berjalan
aman dan sukses.
Sehingga Kota Manado menjadi semakin baik lagi nantinya.
Hajatan Pemkot Menyapa ini juga turut dihadiri petinggi RRI Bapak Ucok, Kadis Kominfo Hanny Waworuntu dan sejumlah kepala SKPD di jajaran Pemkot Manado.(luq)
Hajatan Pemkot Menyapa ini juga turut dihadiri petinggi RRI Bapak Ucok, Kadis Kominfo Hanny Waworuntu dan sejumlah kepala SKPD di jajaran Pemkot Manado.(luq)