
Jurnal,Manado-Setelah membuka naskah ujian bagi siswa SLTP,
Wakil walikota DR. Harley AB Mangindaan, mengingatkan kepada pihak
penyelenggara agar dalam hal ini pihak sekolah agar tidak membantu siswa dengan
cara yang tidak jujur. Seperti memberi kunci jawaban sebab hal tersebut adalah
tindakan yang tidak terpuji.
"Kalau mau membantu siswa, berikan suasana yang tenang
kepada siswa, agar mereka bisa berkonsentrasi dalam mengikuti ujian,"
katanya.
Sembari berharap agar para siswa dapat mengikuti ujian dengan baik.
Sambil melihat-lihat kondisi sekolah Wawali minta supaya seluruh penyelenggara
berusaha mencari siapa saja, yang tidak ikut dan mengusahakan tetap ikut ujian,
supaya dapat menyelesaikan pendidikan dasar 9 tahun. Sedapatnya, menurut Wawali
jika ada yang tidak ikut ujian, harus dicari jangan sampai gagal, karena
pendidikan adalah hak dasar seluruh warga negara.
"Jika memang mereka
tidak bisa ikut karena sesuatu sebab, usahakanlah agar tetap mengikuti di
susulan, jadi tidak akan gagal," katanya.
Sementara itu Kepala Sekolah
SMP Negeri 2 Manado Butje Lengkey, S.Pd, M.Pd menjelaskan, di sekolahnya
peserta UN sebanyak 375 orang, dan ada sekolah bergabung yakni SMP Emanuell dan
SMP Terbuka. "SMP 2 sebanyak 332 orang, SMP Emanuel yang bergabung 17
orang dan SMP Terbuka sebanyak 26 orang" kata Lengkey. Usai dari kawasan
Perkamil, Wawali meninjau kegiatan Ujian di SMP Negeri 11 Manado yang berlokasi
di Kawasan Sumompo. Terlihat Wawali meninjau 6 ruang yang dijadikan lokasi
ujian. Kepsek SMP Negeri 11 Manado Riane Pangkey, mengatakan di sekolahnya
peserta sebanyak 114 orang, tidak ada sekolah bergabung sehingga pelaksanaannya
tunggal.(luq)