
Jurnal, Manado - Generasi muda saat ini memiliki
hak istimewa untuk tumbuh di era digital, dan itu artinya mereka menjadi lebih
siap untuk menjalankan dunia. Karena remaja masa kini telah menggunakan bakat
mereka sedini mungkin, tak heran jika kemudian lahir para CEO muda yang usianya
bahkan masih di bawah 20 tahun.
Berikut adalah 5 CEO Paling Muda
Di Dunia seperti yang dilansir therichest.com.
Di usia 17 tahun, Leanna Archer
mendapat kehormatan sebagai orang termuda yang pernah membuka NASDAQ. CEO muda
ini masih berusia 9 tahun, ketika dia memutuskan untuk menggunakan resep
neneknya untuk menciptakan sebuah produk perawatan rambut. Dan pada usia 15
tahun, dia telah menghasilkan lebih dari USD 100 000 setiap tahun.
Leanna menjadi sebuah inspirasi
bagi kaum muda di seluruh dunia, dan sering dipanggil untuk menjadi motivator
dan pembicara di berbagai konferensi, serta di lokakarya 2009 NAACP Youth.
Leanna juga dikenal sebagai seorang filantropis. Dia kini sedang mengumpulkan
uang untuk membuka sebuah sekolah di Haiti.
2. Robert Nay, 17 tahun
Pernah dengan tentang Bubble
Ball? Aplikasi game ini telah di-download lebih dari dua juta kali, dalam waktu
dua minggu sejak aplikasi itu diluncurkan. Permainan ini berhasil menggeser
Angry Birds dari posisi teratas di toko aplikasi gratis. Menariknya, permainan
itu ternyata dikembangkan oleh seorang anak yang baru berusia 14 tahun. Saat
itu, dia bahkan baru pertama kali mengembangkan aplikasi game.
Robert sekarang menjalankan
sebuah perusahaan pengembangan bernama Nay Games. Sampai bulan Mei kemarin,
Bubble Ball telah memiliki tambahan 15 level dan perusahaan Robert juga telah
mengembangkan game edukasi, Sight Words and Spelling Practice, yang dirancang
untuk membantu anak-anak belajar membaca dengan cara yang lebih menyenangkan
dan interaktif.
3. Thomas Suarez, 15 tahun
Di usia 12 tahun, Thomas Suarez
sudah dikenal sebagai seorang pengembang aplikasi. Minatnya pada teknologi
menuntunnya untuk mengajarkan dirinya dasar-dasar seperti Python dan Java. Dari
sana, dia mulai menciptakan Earth Fortune, dan meyakinkan orang tuanya untuk
memodalinya agar aplikasinya bisa masuk ke toko aplikasi.
Gairah Thomas pada dunia
teknologi terus tumbuh, dan dia pun kemudian meluncurkan App Club di sekolah
untuk mengajar siswa tentang trik perdagangan. Kini, dia telah mendirikan
CarrotCorp, sebuah perusahaan pengembangan aplikasi yang saat ini sedang berusaha
merevolusi seni cetak 3D.
4. Sarkis Johnson, 14 tahun
Sejak kecil, Sarkis sudah sangat
menyukai skateboarding. Dan pada usia 12 tahun, dia pun mulai memupuk mimpinya
yang besar. Dengan dukungan dari orang tuanya, dia membuka Liquid Chicken,
sebuah toko yang menjual skateboard deck, custom grip, pakaian dan jasa
pelatihan untuk pemula. Saat ini, Sarkis masih membuka tokonya dari kamar
tidurnya sendiri. Tetapi, dia berharap bahwa suatu hari nanti dia akan menjadi
salah satu pemilik toko skateboard terbesar di dunia.
5. Tyyan Williams, 13 tahun
Tyyan telah mengembangkan karir
modeling-nya menjadi karir musik, dan sekarang telah menciptakan sebuah line
fashion, PinkySez. Dia baru berusia 9 tahun, ketika dia memutuskan untuk
mendalami fashion. Tyyan pun berusaha untuk menciptakan pakaian yang lebih
ekspresif bagi anak perempuan seusianya.
Kini, Tyyan telah menjadi salah
satu perancang busana termuda yang akan tampil dalam sebuah acara terkemuka
dunia Fashion Week 2014. Pakaiannya, seperti juga musiknya bersama kelompoknya
yang bernama PS Dolls, juga membawa pesan-pesan positif. Tyyan mendedikasikan
dirinya untuk memberdayakan gadis-gadis muda.
Nah, itulah 5 CEO Paling Muda Di
Dunia. Di usia yang masih sangat muda, pencapaian mereka tentu terbilang sangat
menakjubkan. Semoga kelima tokoh ini bisa menginspirasi Anda untuk lebih
semangat dalam bekerja. Kalau mereka yang masih kecil saja bisa, kenapa Anda
yang sudah dewasa tidak bisa melakukannya?