
Jurnal,Jakarta - Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko
Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla hari ini kembali mengumumkan arsitektur
kabinetnya. Berbeda dengan susunan sebelumnya, kali ini menurut Jokowi kabinet
akan terdiri dari 33 kementerian dengan 4 Kementerian Koordinator.
"Nanti kalau sudah final betul akan kami umumkan. Tapi sampai hari ini 33 (kementerian). Menko ada 4. Ini akan kami umumkan kalau sudah final," kata Jokowi di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta kawasan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/10).
Menurut Jokowi sosok yang akan mengisi kabinetnya berasal dari unsur profesional murni, dan profesional dari kader partai.
"Itulah yang kami atur agar betul-betul yang memegang kementerian itu orang-orang yang profesional, yang betul mengerti bidang yang akan dikerjakan, dikelola," kata kata pria yang saat ini menunggu persetujuan DPRD untuk mundur dari jabatan Gubernur DKI Jakarta itu.
Saat ini nama-nama calon yang akan duduk di kabinet mulai mengerucut, dari awalnya sekitar 200-nama tinggal puluhan. Nama-nama tersebut sudah diplotkan di pos-pos kementerian tertentu.
"Sudah isi semuanya di pos-pos (Kementerian) itu, sudah isi semuanya, tapi isinya ada 4, 5, 2, makanya disaring jadi satu- satu," kata Jokowi.(dtc)
"Nanti kalau sudah final betul akan kami umumkan. Tapi sampai hari ini 33 (kementerian). Menko ada 4. Ini akan kami umumkan kalau sudah final," kata Jokowi di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta kawasan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (10/10).
Menurut Jokowi sosok yang akan mengisi kabinetnya berasal dari unsur profesional murni, dan profesional dari kader partai.
"Itulah yang kami atur agar betul-betul yang memegang kementerian itu orang-orang yang profesional, yang betul mengerti bidang yang akan dikerjakan, dikelola," kata kata pria yang saat ini menunggu persetujuan DPRD untuk mundur dari jabatan Gubernur DKI Jakarta itu.
Saat ini nama-nama calon yang akan duduk di kabinet mulai mengerucut, dari awalnya sekitar 200-nama tinggal puluhan. Nama-nama tersebut sudah diplotkan di pos-pos kementerian tertentu.
"Sudah isi semuanya di pos-pos (Kementerian) itu, sudah isi semuanya, tapi isinya ada 4, 5, 2, makanya disaring jadi satu- satu," kata Jokowi.(dtc)