Iklan

November 17, 2014, 06:42 WIB
Last Updated 2014-11-17T14:42:28Z
Utama

Bensin Rp. 8.500/liter dan Solar Rp. 7.500/liter

Jurnal,Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan sendiri pengalihan subsidi BBM alias kenaikan harga BBM yaitu Premium menjadi Rp. 8.500/liter dan Solar Rp. 7.500/liter. Jokowi ingin menghadapi langsung sesuatu yang sulit-sulit.

Pernyataan Jokowi ini dikisahkan oleh Menteri ESDM Sudirman Said saat bertemu para pemimpin redaksi di kantor Menko Perekonomian, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin (17/11/2014) malam.

Sudirman mengaku takjub melihat keinginan Presiden Jokowi untuk mengumumkan keputusan pengalihan subsidi BBM ini. Keinginan ini disampaikan Jokowi saat rapat kabinet siang tadi.

"‎Saya sangat takjub melihat presiden. Beliau ingin mengumumkan langsung. Beliau bilang, yang sulit-sulit harus saya hadapi sendiri. Padahal, kami para menteri siap untuk mengumumkan hal ini," kata Sudirman.

Dalam pertemuan dengan para pemred, selain Sudirman, hadir juga Menko Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Kepala Bappenas Andrinof Chaniago.

Para menteri yang dipimpin Sofyan Djalil menjelaskan mengenai keputusan pemerintah yang akan mengalihkan subsidi BBM. Pengalohan subsidi BBM ini harus dilakukan pemerintah, karena selama ini subsidi BBM yang dalam lima tahun terakhir mencapai Rp 700-an triliun kurang tepat sasaran.(jmc/dtc)