Iklan

May 27, 2015, 08:13 WIB
Last Updated 2015-05-27T15:13:01Z
Utama

Siapa Pasangan Siapa

Jurnal,Manado - Pendaftaran bakal calon Gubernur, Bupati dan Walikota telah dibuka. 

Partai besarpun berlomba – lomba mengundang untuk melakukan penjaringan bagi kader yang dianggap potensial berdasarkan hasil survey masing – masing partai. 

Sejumlah kader yang dianggap berbobot baik di internal partai maupun di eksternal diundang dan dijaring untuk bersaing di pilkada nanti. Apalagi persaingan dalam memperebutkan kursi panas sangat ketat. Salah satu contoh Pemilihan Walikota (Pilwako) Kota Manado.

PDIP telah mengundang nama – nama besar di Kota Manado seperti Andre Angouw, Hany Jost Pajouw (Golkar), Vicky Lumentut (Demokrat), Harley Mangindaan (Demokrat), untuk mengikuti seleksi penjaringan. Pun dengan partai golkar yang saat ini masih terjadi dua kubu namun telah membuka pendaftaran baik diinternal maupun eksternal. 

Demikian dengan partai yang menguasi kursi penuh sehingga tidak perlu koalisi lagi, Partai Demokrat.
Dalam undangan PDIP untuk penjaringan, HJP sebutan bagi Hany Jost Pajouw dari partai golkar memenuhi undangan untuk mengikuti prosesi penjaringan yang telah sampai pada tahap FPT . Sedangkan Harley Mangindaan, tidak hadir tanpa pemberitahuan. 

Begitu juga Vicky Lumentut tidak menampakkan diri meski diberi tenggang waktu beberapa hari oleh PDIP, tapi tak kunjung datang. Artinya kedua bakal calon tersebut batal mengikuti penjaringan.

Beredar kabar, HJP karena partainya perlu berkoalisi tentu wajib hukumnya melakukan lobi, pun sebaliknya dengan PDIP. Sementara dari desas – desus yang menyebar PDIP akan berkoalisi dengan Golkar, artinya bisa AA dan HJP atau sebaliknya.

Sementara itu, Demokrat yang berhasil meraih kursi utuh sehingga tidak perlu repot lagi berkoalisi meski partai berlambang bintang mercy itu membuka kesempatan bagi partai manapun. Kader pun merupakan kader unggulan yang telah memipin Kota Manado selama hampir lima tahun dengan delapan program andalan pasangan GS Vicky Lumentut dan Harley Mangindaan. 

Namun sayangnya, di democrat khususnya kota manado, kedua kader yang telah sama – sama membesarkan partai tenyata mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota, artinya mereka bisa tidak berpasangan lagi dan salah satunya bakal ‘didepak’ dari partai yang akhirnya harus mencari kendaraan lain.

Pengamat Politik dan Pemerintahan,  Franky Rengkung SIP, MA. Mengatakan, suhu politik di kota manado memang hangat, itu terbukti dari setiap sudut kota membicarakan siapa saja yang dijagokan.

Meski demikian dari ke empat figure yang sering dibicarakan, ia menilai langkah yang diabil oleh HJP adalah satu langkah berani bagi seorang politikus dimana kader andalan golkar yang sempat bertarung pada pilwako periode lalu hingga dua putaran dan peraih suara terbanyak di DPRD Sulut pada pilcaleg, mendaftarkan diri di PDIP.

“Saya melihat langkah HJP adalah berani. Dan langkah tersebut diringi dengan pembicaran dan kemungkinan deal politik di kedua kubu,” terang Franky.

Selain itu katanya, Andre Angouw bisa dikatakan ‘kuda hitam’ dalam persaingan nanti. Dia (AA), telah teruji mempunyai masa jelas sehingga dua periode duduk di DPRD Provinsi Sulut.  Untuk itu para calon lain harus berhati – hati.

“Jika pun mereka dipasangkan maka akan menjadi suatu kekuatan besar nanti, mengingat partai pengusung adalah partai penguasa. Selain itu,figure mereka juga tidak kalah bersaing apalagi mereka berdua memiliki kemampuan termasuk financial. Ini perlu diwaspadai,” kata Franky.

 Vicky Lumentut dan Harley Mangindaan adalah incumbent yang dimana hamper lima tahun telah menjalankan roda pemerintahan dengan delapan programnya. Masalah figure tidak diragukan lagi. 

Namun baik Vicky dan Ai saat ini telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon walikota di partai yang sama. Padahal jika mereka masih bersama – sama, berdampingan untuk bertarung di pilwako nanti maka hamper dipastikan kekuatan mereka mumpuni untuk merebut kembali kejayaan seperti lima tahun ini.

Jika benar Golkar dan PDIP akan berkoalisi maka partai lain harus benar – benar kerja ekstra untuk mematahkan laju pergerakan pasangan yang akan diusung oleh kedua partai tersebut. Sementara yang telah teruji mematahkan pergerakan partai besar lainnya adalah partai democrat. Jika benar dipasangkan lagi. Namun apakah salah satu mau mempersilahkan untuk menempati posisi papan dua?”

“Vicky dan Harley kan sama – sama mendaftar sebagai calon walikota. Tak mungkin keduanya diusung sebagai walikota,” pungkas Franky.

Sejak sore tadi, Kantor Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Kota Manado diramaikan oleh kader dan simpatisan partai democrat karena incumbent Vicky Lumentut dan Harley Mangindaan telah resmi mendaftar sebagai calon walikota.(man)