
Jurnal,Ratahan - Upaya pemerintah Untuk mengsejahterakan
rakyat bakal terkendala. Pasalnya, bantuan untuk Kelompok Tani (Poktan) berupa
benih jagung dan pupuk bakal mubasir.
Buang Wagania warga Tombatu Timur
mengungkapkan bahwa saat ini poktan sudah menanam benih janggung, namun hingga
kini pupuk jenis ponska belum di realisasi pihak terkait.
"Saat ini sudah
waktunya untuk memberikan pupuk ponska, namun dari informasi yang kami ketahui
pupuk tersebut belum direalisasi,"katanya.
Dirinya mengaku bahwa untuk pupuk
jenis Urea sudah diterimanya, tapi untuk mendapatkan hasil yang baik harus
diberikan pupuk ponska."Kalau tidak diberikan ponska maka hasil produksi
nanti tidak akan baik bahkan bisa terancam gagal panen,"pungkas Buang.
Sementara itu Dinas Pertanian
Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melalui kepala bidang Tanaman Pangan Meiske
Paendong ketika di konfirmasi mengatakan, memang ketersediaan pupuk untuk
daerah ini sangat terbatas.
"keterbatasan itulah yang membuat kami menjadi
binggung, namun ini terus kami upayakan agar segera direalisasi tahun
ini,"ujarnya.(hak)