Anggota DPRD Sulut Ayub Ali dan James Karinda |
Jurnal, Manado-Saat rapat antara Badan Anggaran (Banggat)
dan tim TAPD anggota DPRD Sulut, Ayub Ali SE, dengan lantang meminta, Gubernur
Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Sulut Drs Steven OE Kandouw, untuk
membangun Balai Latihan Kerja (BLK) berstandar internasional. "Sudah saatnya
Sulut untuk memperhatikan BLH. Infrastruktur di BLK ini harus berstandar
internasional," tegas legislator dapil Manado ini, Rabu (9/11)
Permintaan
Ali ini bukan tanpa alasan, pasalnya menurut politisi PAN hal tersebut sangat
berpengaruh pada Sumber Daya Manusia (SDM) Sulut kini, dan akan datang.
"Bagaimana kita bisa bersaing dengan tenaga kerja dari luar negeri,
sementara kita tak menyiapkan SDM di daerah ini dengan baik?. Makanya, saya
minta BLK dibangun dengan baik, sesuai standar internasional," harap Ayub.
Dia
menambahkan, Pemprov Sulut juga harus menyiapkan anggaran besar untuk bisa
mensupport pembangunan BLK yang diharapkan. "Tak mungkin juga BLK dibangun
dengan lengkap jika tak didukung dengan anggaran yang sangat memadai. Maka
harus diberikan anggaran sesuai kebutuhan," pintah Ayub, sembari meminta
BLK harus dibangun di ibukota provinsi, yakni Manado.
Terpisah,
anggota banggar lainnya yang juga ketua komisi 4 Jems Karinda yang diwawancarai
usai rapat mengatakan untuk pengentasan kemiskinan dan pengangguran salah satu
program yg harus dilaksanakan adalah memperkuat Balai Latihan Kerja (BLK) dan
Pemerintah melatih para pencari kerja supaya mereka dilatih di BLK agar mereka
siap pakai.
"Pencari
kerja asal Sulut bila dibekali ketrampilan lewat pelatihan pelatihan maka
perusahan perusahan siap menggunakan tenaga mereka. Karna itu BLK Bitung harus
diperkuat tenaga pengajarnya , perlengkapannya juga" ujar legislator
lowprofile ini. (bin)