
Jurnal,
Manado-Fraski partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) DPRD Sulut, dalam waktu
yang sangat dekat ini akan melakukan bongkar pasang Alat Kelengkapan Dewan
(AKD). Hal ini ditegaskan sekertaris partai Gerindra Melky Suawah saat
diwawancarai sejumlah awak media sore hari tadi, Selasa (7/3).
"Bukan
soal jabatan tapi orang itu harus mampu menjalankan tugas-tugasnya pada
jabatannya sesuai dengan instruksi partai. Perubahan untuk kebaikan. Karena
anggota DPR menjalankan tugas negara yang diutus partai" tukas politisi
muda ini.
Dirinya pun
mejelaskan bahwa kemungkinan besar besok DPD akan menyurat ke sekertariat dewan
terkait perombakan AKD. Menariknya nama wakil ketua DPRD Sulut Wenny Lumentut
luput dari perombakan AKD tersebut.
" Kita
tunggu ketua DPD yang lagi di luar daerah. Semua kenak rolling. Kecuali Wenny
Lumentut. Tandanya surat sah kalo sudah di tanda-tangani ketua DPD. Sekali lagi
Bukan soal suka dan tidak suka tapi untuk peningkatan kinerja. Kan sudah
2.5tahun. Semua sudah melewati pertimbangan sesuai dengan kapasitas"
jelasnya.
Terpisah,
ketua fraksi partai Gerindra Juddy F Moniaga ketika dikonfirmasi terkait hal
tersebut, mengaku siap kapan saja untuk dirolling.
"Kita
anggota fraksi. Setiap saat bisa di rolling oleh partai karena kita petugas
partai. Masalah rolling dari fraksi tak perlu dirisaukan. Tugas utama Saya
sebagai wakil rakyat. Jabatan yang diterima dari partai hanyalah nilai
plus" ujar Moniaga santai.
Ditambahkan
personil komisi 3 DPRD Sulut ini, tugas utama sebagai wakil rakyat adalah
menjalankan fungsi budgeting.
" Tentu
Harus diikuti dengan mekanisme dan aturan tata tertib dewan. Kalo untuk rolling
dari fraksi untuk jabatan anggota fraksi di komisi itu dilakukan setiap awal
tahun anggaran. Namun untuk pimpinan fraksi itu setiap saat" tandasnya.
(Bin)