Iklan

February 4, 2020, 08:31 WIB
Last Updated 2020-02-04T16:31:39Z
Manado

Dipimpin Presiden Djoko Widodo, Sekda Lakat dan Kaban BPBD Sambuaga Hadiri Rakornas PB 2020

Jurnal Manado - Sekretaris Kota Micler Lakat SH,MH mewakili Wali Kota GS Vicky Lumentut menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB) 2020 yang dihadiri seluruh pemerintah daerah di Sentul International Convention Center, Bogor, yang dipimpin langsung Presiden Djoko Widodo , Selasa (4/02/2020) .

Dalam Rakornas itu Presiden menyebut, beberapa faktor termasuk perubahan iklim menjadi pemicu meningkatnya potensi bencana di Indonesia. Namun demikian, masih banyak bencana yang dapat dicegah dan dikurangi dengan langkah-langkah yang tepat. “Tantangan yang masih dihadapi yaitu bagaimana kita menyikapi ancaman maupun bencana, sering tergagap dalam tahapan manajemen bencana, seperti menghadapi bencana, memperbaiki kerusakan infrastruktur, penanganan penyintas atau pun saat pemulihan,” ujar Jokowi.

Ia pun menyampaikan lima poin perintah kepada pemerintah pusat dan daerah dalam penanggulangan bencana. Pertama, seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah harus bersama-sama, bersinergi untuk upaya pencegahan, mitigasi dan meningkatkan kesiapsiagaan. Pemerintah daerah perlu melakukan pengendalian tata ruang berbasis pengurangan risiko bencana. Sigap terhadap potensi ancaman bahaya sesuai dengan karakteristik wilayah, baik geologi, vulkanologi, limbah, hidrometeorologi, biologi, pencemaran lingkungan.

Kedua, semua gubernur, bupati dan wali kota harus segera menyusun rencana kontinjensi termasuk penyediaan sarana dan prasarana kesiapsiagaan yang dapat betul-betul dilaksanakan semua pihak dan harus siap menangani bencana secara tuntas.

Ketiga, penanggulangan bencana harus dilaksanakan dengan pendekatan kolaboratif, ‘pentahelix’ yaitu kolaborasi antara unsur pemerintah, akademisi dan peneliti, dunia usaha, masyarakat, serta dukungan media massa untuk dapat menyampaikan pemberitaan kepada publik.

Keempat, pemerintah pusat dan daerah harus meningkatkan kepemimpinan dan pengembangan sumber daya manusia yang handal dalam penanggulangan bencana, penataan kelembagaan yang mumpuni, termasuk program dan anggaran yang harus ditingkatkan sesuai prioritas RPJMN 2020-2024. Dan kelima, Panglima TNI dan Kapolri untuk turut serta dalam mendukung upaya penanggulangan bencana termasuk penegakan hukum.
“Rakornas PB 2020 ini merupakan kegiatan tahunan BNPB untuk berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD, serta para pemangku kepentingan terkait guna membahas tantangan dan mendapatkan rumusan kebijakan serta strategi penanggulangan bencana yang lebih baik di masa depan,” terang Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB Agus Wibowo.

Sekretaris Kota Micler Lakat yang menghadiri Rakornas PB 2020 mewakili Wali Kota Vicky Lumentut menyatakan siap menindaklanjuti instruksi Presiden Jokowi. “Setiap musim penghujan tiba, koordinasi intens bersama stakeholder terkait sebagai langkah antisipasi bencana. Serta telah dilakukan mitigasi wilayah rawan bencana sehingga dengan cepat melakukan evakuasi jika terjadi bencana,” pungkas Lakat yang diapit Kepala BPBD Manado Drs Donald Sambuaga. (Ipeh)