Iklan

February 23, 2020, 07:40 WIB
Last Updated 2020-02-23T15:40:18Z
Pendidikan

Ibadah Bersama Jemaat GMIM dan KGPM di Minsel. Wagub : PKB GMIM harus menjadi Militan Iman

JurnalManado- Wakil Gubernur Sulut, Drs Steven Kandouw, Minggu (23/02), ibadah bersama jemaat GMIM dan KGPM di Minahasa Selatan.
Diawali dengan hadir beribadah bersama jemaat GMIM Pasino'owan Koreng, Kecamatan Tareran.
Setelah itu Wagub Kandouw beribadah bersama jemaat dalam rangka pisah sambut Ketua Pimpinan KGPM Sidang Bethel Mopolo, Minahasa Selatan, dari Gembala John Talumantak kepada Gembala Voisman Tumuju.
Wagub Kandouw dalam sambutannya mengatakan pada abad 19, putra Minsel Lambertus Mangindaan, melihat Gereja waktu itu berkompromi dengan imperialisme sampai pada tahun 1933 terbentuk KGPM. "Pesan saya kepada Gembala dan jemaat harus mempertahankan semangat sejak tahun 1933 tersebut. Harus berani menyuarakan kebenaran," ungkap Wagub. Usai sambutan, Wagub menyerahkan bantuan uang pembangunan Pastori kepada Bendahara jemaat.
Selanjutnya Wagub Kandouw menghadiri ibadah peresmian Gedung Gereja bersama GMIM Getsemani Picuan Satu, sebagai Khadim Ketua Sinode GMIM, Pdt Dr Hein Arina. Setelah itu dilanjutkan ibadah Pelantikan Panitia Temu Teknis Hari Persatuan Pria Kaum Bapa se Sinode GMIM tahun 2020 bersama jemaat GMIM Sion Picuan.
Dihadapan ratusan jemaat yang hadir Wagub Kandouw yang juga dikenal sebagai Majelis Pertimbangan Sinode GMIM mengungkapkan kunjungannya saat ini ke Picuan baru pertama kali. Wagub juga memuji keberadaan Gereja yang mencerminkan wajah GMIM dahulu. Dalam konteks pelantikan Wagub juga menyentil tentang Radikalisme Fundamentalis jangan sampai terjadi di tubuh GMIM. "Kaum Bapa GMIM harus menjadi Tentara Iman alias Militan Iman terhadap diri sendiri, keluarga dan Gereja," ungkap Wagub sembari memberikan bantuan set alat musik baru kepada Gereja.
Pada kesempatan tersebut, turut mendampingi Wakil Bupati Minsel Frangky Wongkar, Ketua FKUB Sulut Pdt Lucky Rumopa, Anggota DPRD Sulut Boy Tumiwa, Asisten III Setdaprov Sulut Gemmy Kawatu, Staf Ahli Ferry Sangian, Kadis Kehutanan Roy Tumiwa, Kadis Nakertrans Erny Tumundo, Kaban Kesbang Evans Liow, Komut Bank Sulut Sanny Parengkuan, tokoh masyarakat Minsel Recky Toemandoek.()