Hal ini harus ditanggapi serius terkait penanganan kasus virus ini. Mengingat keselamatan rakyat adalah hukum yang tertinggi.
"Menanggapi kondisi dan situasi saat ini darurat sekarang ini dan jika kondisi sekarang masih terus berlanjut, maka sebaiknya Pilkada serentak 23 September 2020 ditunda.
Dana Pilkada sebesar 360 milliar rupiah Rp. 260 Milliar rupiah untuk KPU Sulut, Bawaslu Sulut Rp.110 Milliar rupiah serta untuk TNI/Polri 30 milliar rupiah.
Anggaran digunakan untuk membantu masyarakat yang bekerja disektor informal yg diwajibkan di rumahkan saja, yang berakibat tidak punya uang untuk membeli makanan, kuncinya. (tino)