JurnalManado - Rapat perdana panitia khusus (pansus) lrigasi tidak semua yang mewakili fraksi di Dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) tidak dihadiri lebih dari separuh anggota bahkan 2/3 anggota pansus.
Hal ini disampaikan Ketua Pansus lrigasi Hi. Amir Liputo kepada JurnalManado.com Senin (32/5/2021).
Menurut politisi PKS ini, dari 18 orang dan kita sudah menyetujui paling lambat dua bulan perda sudah di tetapkan jadi kita bekerja selama dua bulan depan Juni, Juli sengaja kita sepakat ada waktunya sehingga pansus ini ada arah.
Tahapan selanjutnya pansus akan menetapkan timeline pembahasan-pembahasan sudah tercatat tanggal-tanggalnya bahkan hari dan jam,demikian kita juga menjadwalkan turun lapangan lihat keadaan irigasi-irigasi di Sulut, kita juga menjadwalkan perbanding perda-perda yang sudah ada di tempat lain, dan yang paling utama kita menetapkan pertemuan dengan stakholder dengan kelompok tani karena merekalah yang menjadi objek utama dan juga instansi terkait untuk agar perda ini benar-benar konperensif dapat di selesaikan
Lanjut Personil Komisi lll, tujuan utama perda ini yaitu menjamin tersedianya air yang berkualitas untuk petani dalam rangka meningkatkan pertanian yang merupakan sumber ketahanan pangan nasional apalagi pada saat pandemi seperti ini, jadi kalau pertanian ini baik saya kira pertahanan ekonomi kita akan baik, mohon doanya kita sudah tetapkan dua bulan untuk di jadikan perda. (tino)