Jurnal Olahraga - Italia belum terkalahkan di Euro 2020, sejak babak kualifikasi. Mereka meraih 15 kemenangan dari 16 laga (menang 15 kari, seri sekali). Mereka mencetak 49 gol dan cuma kebobolan 7 gol. Mereka juga tak terkalahkan dalam 33 laga terakhirnya (menang 27 kali, seri 6 kali).
Azzurri juga mencetak total 37 gol dalam 14 laga terakhirnya. Mereka mencatatkan 11 clean sheet dan cuma kebobolan total 3 gol dalam 14 laga tersebut.
Inggris berhasil menang 10 kali dan cuma kalah 1 kali dalam 17 laga terakhirnya di putaran final Euro (menang 10, seri 6).
The Three Lions menang 20 kali dan cuma kalah 2 kali dalam 27 laga terakhirnya di Wembley (menang 20 kali, seri 5 kali, kalah 2 kali). Mereka belum pernah kalah di Wembley di putaran final turnamen besar (menang 11 kali, seri 4 kali).
Italia sudah pernah sekali menjuarai Euro, yakni pada edisi 1968, serta dua kali menjadi runner-up pada edisi 2000 dan 2012
Inggris mengincar gelar Euro pertamanya, Inggris begitu optimistis bahwa jargon Football's Coming Home benar - benar bakal terwujud di wembley stadium, london.
Italia sudah pernah sekali menjuarai Euro, yakni pada edisi 1968, serta dua kali menjadi runner-up pada edisi 2000 dan 2012. Sementara itu, ini adalah final pertama Inggris sepanjang sejarah partisipasi mereka di Piala Eropa. Italia membidik gelar kedua, sedangkan Inggris bakal berharap tuah Wembley bisa mengantarkan mereka meraih gelar perdana.
Italia (4-3-3): Donnarumma; Emerson, Chiellini, Bonucci, Di Lorenzo; Barella, Jorginho, Verratti; Insigne, Immobile, Chiesa.
Pelatih: Roberto Mancini.
Inggris (4-2-3-1): Pickford; Shaw, Maguire, Stones, Walker; Rice, Phillips; Sterling, Mount, Saka; Kane.
Pelatih: Gareth Southgate.
(bola/tempo/jurnal)