Iklan

September 30, 2021, 03:26 WIB
Last Updated 2021-09-30T10:26:31Z
Mitra

Dirut RS Mitra Tolak Jenasah Korban Bencana


Jurnal,Mitra - Tindakan Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit (RS) Mitra Sehat dr Vanda Uguy dikecam Tim SAR yang bertugas mengevakuasi Jenasah.


Diketahui TIM SAR ketika mendapat informasi terkait ditemukan Jenasah Korban Bencana Banjir bandang yang terjadi sejak senin pekan lalu yang menimbulkan korban jiwa Wely Ngangi (60) oleh warga maka TIM Gabungan yang Terdiri dari SAR,BPBD,Dinsos,Pihak Kecamatan Ratahan Timur dan Pemerintah serta Pihak Polisi langsung bergerak menuju lokasi dan mengevakuasi Korban.


Namun sangat disayangkan Pihak RS Mitra Sehat langsung menolak bahkan terjadi adu argumen dengan TIM SAR yang mengevakuasi.


Menurut Christian dari Tim SAR mengungkapkan bahwa mereka saat mengevakuasi Jenasah langsung mendapatkan perintah agar Jenasah dibawah ke RS."Sangat disayangkan pihak RS menolak Jenasah untuk di bawa RS, awalnya ada dari BPBD yang di bentak  oleh Pihak RS, dan saya langsung memberikan penjelasan bahwa kami membawa Jenasah di RS Mitra mendapat arahan dari pihak kecamatan, dan harusnya ini tidak terjadi dan pihak RS Mitra yang berkordinasi saja,"ujarnya.


Sementara itu Dirut RS Mitra Sehat dr Vanda Uguy ketika dikonfirmasi membenarkan hal tesebut dan sudah meminta maaf."benar dan sudah kami meminta maaf,"ucapnya.


Diketahui Pencarian selama lima hari oleh tim basarnas dan kemudian dinyatakan selesai dan korbam dinyatakan hilang.


Dan pada hari ini kamis (30/9/21) om Wely panggilan akrabnnya ahirnya ditemukan di sungai telekan diantara sisa material kayu yang terbawa banjir bandang dengan tubuh yang membusuk. dan Pihak Keluarga sudah memastikan bahwa Jenasah tersebut benar adalah om Wely.(hak)