Jurnal,Mitra - Hukum Tua (Kumtua) Desa Molompar Dua Utara Kecamatan Tombatu Timur Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Alfrets Tando sukses menjadi petani cabai dengan omzet bisa mencapai puluhan juta rupiah.
Alfrets Tando merupakan Kumtua Desa Molompar Dua Utara yang saat ini mengembangkan usaha pertaniannya yaitu tanaman cabei rawit.
Menurutnya Untuk membudidayakan cabai dengan baik, dia mengaku, ada beberapa hal yang harus dilakukan, khususnya bagi petani yang ingin menjadi petani cabe."Langkah pertama, yakni pemilihan lahan dan ketersediaan air.Setelah itu, pengolahan tanah juga penting, seperti pembersihan sisa tanaman atau gulma, pembuatan bedengan, pengapuran, pemupukan dasar, dan penutupan mulsa,"ungkap Tando Selasa 15/3/22.
Lebih lanjut dijelaskan Kumtua 2 periode ini mengatakan dalam pemilihan varietas juga sangat penting untuk produktifitas."Pemilihan varietas sangat juga penting untuk pemasaran seeta mempunyai produktivitas tinggi, sesuai kondisi lahan,Kemudian harus memperhatikan waktu tanam cabai,"terang Tando.
Dikerahui Kumtua Ini menanam cabe sebanyak 2.200 Pohon di areal pertanian ranombolay Desa Molompar Dua Utara Kecamatan Tombatu Timur.
Untuk itu Dirinya menghimbau kepada warga masyarakat dapat memanfaatkan lahan yang dapat bercocok tanam guna meningkatkan pendapatan ekonomi keluarga."Dengan memanfaatkan peluang yang ada maka ekonomi keluarga akan terpenuhi bahkan dapat mengerakkan ekonomi rakyat sehingga pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian akan terus terjaga,"ucap Tando.(hak)