Iklan

September 28, 2022, 04:37 WIB
Last Updated 2022-09-28T11:37:48Z
Mitra

Dinas P2KB Kabupaten Minahasa Tenggara Gelar Penyuluhan PIK-R Di SMA dan SMK


Jurnal,Mitra - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara (Mitra) melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) mengelar Penyuluhan dan Pembinaan Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).


Kepala Dinas P2KB Kabupaten Mitra Hersy Tuuk yang didampingi Sekretaris Dinas Albert Manurip mengatakan kegiatan Penyuluhan dan Pembinaan PIK-R bertujuan untuk meningkatakan kemampuan anggota PIKR terkait masalah remaja."Adapun materi pada pembinaan PIK R ini antara lain Teknik Komunikasi, Prinsip-prinsip pendidik sebaya, kesehatan reproduksi dan sedikit menyinggung terkait Pendewasaan Usia Perkawinan,"katanya.


Lanjut dijelaskan Sekertaris Dinas P2KB Albert Manurip Kegiatan penyuluhan tentang PIK R ( pusat informasi dan Konseling Remaja) dalam rangka percepatan penurunan Stunting terlebih bagi Keluarga Beresiko Stunting dalam hal ini adik-adik remaja."Sasaran dan Tujuan penyuluhan PIK-R bagi keluarga berisiko Stunting dalam rangka penurunan Stunting,"jelasnya ketika melakukan penyuluhan di SMA N Pusomaen Rabu 28/9/22.


Kegiatan penyuluhan PIK-R dilaksanakan secara bergilir di sekolah SMA dan SMK se Kabupaten Mitra agar supaya dapat bermanfaat bagi adik-adik remaja untuk masa depan yang lebih baik."Dengan menghindari pernikahan Dini,pergaulan bebas maka bisa terhindar pernikahan dini. Penyuluhan PIK-R merupakan upaya pencegahan pernikahan dini yang menyebabkan dampak yang tidak baik terhadap fisik dan mental seseorang,"ungkap Manurip yang didampingi Kabid Syuly Legi.


Untuk mencegah terjadinya pernikahan dini, maka perlu pembelajaran pada masyarakat tentang pentingnya pendewasaan usia perkawinan (PUP)."Maka Pemerintah berharap semua lapisan masyarakat menambah pemahaman remaja tentang PUP dan pencegahan pernikahan dini."Pentingnya pemahaman maka percepatan penurunan Stunting bagi Keluarga Beresiko stunting akan terwujud,"ujar Manurip.(hak)