Jurnal Manado - Pengentasan Stunting menjadi misi mulia Ibu Rita Dondokambey Tamuntuan bersama 6.700 Pendamping Keluarga yang tersebar hingga di desa/kelurahan di Bumi Nyiur Melambai.
Tekad mulia itu disampaikan Ibu Rita saat dikukuhkan sebagai Bunda Pendamping Keluarga Sulawesi Utara (Sulut).
Pengukuhan dilakukan Kepala BKKBN RI, dr Hasto Wardoyo dalam Rakerda Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Hotel Luwansa Manado, Rabu (03/05/2023).
Ibu Rita Tamuntuan, Ketua TP PKK Sulut ini mengatakan dirinya siap bersinergi dan berkoordinasi untuk percepatan penurunan stunting di Bumi Nyiur Melambai.
“Ini pekerjaan mulia, karena tujuannya menghasilkan generasi dan keluarga yang berkualitas. Mari kita sama-sama bergandeng tangan untuk memberantas stunting,” kata Ibu Rita.
Sementara itu, Hasto Wardoyo mengakui Bunda Pendamping Keluarga adalah ujung tombak dalam penanganan stunting.
“Kami percaya Ibu Rita Tamuntuan sosok yang peduli dan mampu melakukan upaya-upaya pengentasan stunting,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala BKKBN RI dr Hasto Wardoyo, Gubernur Olly Dondokambey SE, Wakil Gubernur Drs Steven OE Kandouw, Kaper BKKBN Sulut Diano Tino Tandaju, Ketua TP PKK Sulut Rita Tamuntuan dan Sekretaris dr Kartika Devi Tanos, menyerahkan simbolis bantuan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).
Penerima bantuan BAAS ialah balita stunting usia 2 tahun ke bawah. Adapun bantuan berupa beras, telur, susu, multivitamin dan makanan tambahan akan diberikan selama enam bulan berturut-turut. (*)