JurnalManado - Ketua Badan pengawas pemilihan umum (Bawaslu) Sulawesi Utara (Sulut) Doktor Ardiles Mewoh mengatakan, pertama yang dilakukan Bawaslu di Tahun 2024, Bawaslu fokus pada kampanye yang terus berjalan saat ini.
Kedua Bawaslu sementara melakukan pembentukan
pengawas Temat pemungutan suara (TPS) yang batas pengrekrutan 22 Januari 2024.
Setelah pengawas TPS terbentuk, Bawaslu akan melakukan pembekalan dan bimbingan teknis (bimtek) kepada jajarannya.
Disamping itu kata mantan Ketua KPU Sulut Bawaslu juga melakukan pengawasan lainnya terkait logistik pemilu KPU, telah mepersiakan logistik Pemilu sekaligus memastikan logistik pemilu tidak menjadi problem, dimana satu hari sebelum pemungutan suara logistik sudah tidsk masalah lagi.Itu yang menjadi harapan Bawaslu tidak ada
Keterlambatan.logistik.
Kegiatan lainnya Bawaslu juga fokus pengawasam saat pemungutan dan perhitungan suara sehingga tidak terjadi hal yang krusial.
Hal ini yang menjadi fokus Bawaslu terus dan melakukan konsolidiasi tugas pengawasan bersama jajaran.
Sehingga apa yang diharapkannya Pemilu di Sulut bisa berjalan sesuai aturan sebagaimana yang diatur dalam undang-undang.(tino)