Iklan

April 17, 2024, 19:36 WIB
Last Updated 2024-04-28T02:40:02Z
AdvetorialBitungUtama

Walikota Bitung Maurits Mantiri Kembali Turun ke Lokasi Bencana Alam, Beri Dukungan Moral kepada Warganya


Jurnal Bitung - Sejak peristiwa bencana alam berupa tanah longsor dan banjir melanda beberapa wilayah di Kota Bitung, Walikota Ir Maurits Mantiri MM langsung turun di beberapa lokasi.

Tipa hari ia menyisir sejumlah lokasi yang terdampak bencana alam, baik yang di seputaran darat maupun di Pulau Lembeh.

Terbaru, Walikota Maurits Mantiri kembali turun langsung melakukan pengecekan lokasi bencana alam usai melaksanakan apel perdana pascalibur Idul Fitri 1445 Hijriah, Selasa (16/4/2024) siang.

Ada beberapa lokasi yang dikunjunginya, antara lain di Kelurahan Makawide dan Tandurusa yang berada di wilayah Kecamatam Aertembaga.

Selama kunjungan, Walikota Maurits Mantiri menyempatkan diri untuk berdialog dengan warga yang terdampak bencana dan memberikan dukungan moral.

“Saya juga telah menginstruksikan kepada ASN dan THL yang melakukan kerja bakti untuk bekerja lebih cepat dan efisien dalam menangani situasi ini,” ujarnya.

Kunjungan Walikota Maurits Mantiri ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan bantuan serta memastikan keamanan dan kesejahteraan masyarakat di tengah situasi bencana.

Dan masyarakat berharap, dengan kepemimpinan Walikota Maurits Mantiri yang sigap dan peduli, proses pemulihan akan berjalan dengan lancar.

Sebelumnya, Walikota Maurits Mantiri menegaskan terkait pengelolaan bantuan bencana alam yang terjadi di Kota Bitung pada 6-7 April 2024 wajib dilakukan oleh seluruh pengelola secara terbuka, transparan, dan dapat diikuti oleh warga masyarakat termasuk netizen secara real time.

“Pengelolaan data secara transparan dan dilakukan online, sudah menjadi kebutuhan di era digital sekarang,” ujarnya di Posko Penanganan Bencana di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung Kompleks Kantor Walikota Bitung.

“Ketepatan data bantuan terkumpul, kebutuhan penerima manfaat, dan prioritas distribusi lokasi merupakan unsur-unsur yang menjadi pusat perhatian kami,” ujarnya.

Walikota Maurits Mantiri juga berujar, setiap bantuan yang masuk di posko harus secepatnya disalurkan kepada warga yang terdampak.

Instruksi lain adalah para pengelola bantuan menyiapkan data stok bahan yang ada di posko agar warga bisa tahu sehingga jika ada donatur yang akan membantu, mereka bisa melihat ketersediaan bahan dan menyesuaikan dengan stok di posko.

(btg)