Iklan

January 8, 2025, 21:53 WIB
Last Updated 2025-01-29T13:34:05Z
BitungUtama

Besok Kapal Pesiar Mewah MV Noordam Sandar di Bitung, Walikota Ajak Masyarakat Jadi Tuan Rumah yang Baik


Jurnal Bitung – Di awal tahun 2025 ini, Kota Bitung kembali dikunjungi turis mancanegara yang dibawa kapal pesiar mewah MV Noordam. Kapal berkelas garis premium ini akan sebanyak 2754 orang dengan 1980 orang penumpang serta awak 774 crew.

Walikota dan Wakil Walikota Bitung, Maurits Mantiri dan Hengky Honandar.

Kapal ini akan sandar di Pelabuhan Internasional Bitung pada Kamis (09/01/2025) esok pagi sekitar Pukul 07.00 Wita. “Kapal pesiar MV Noordam merapat di Pelabuhan Bitung, dan sejam kemudian barulah penumpang bisa turun melihat-lihat Kota Bitung dan sekitarnya,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Bitung Pingkan Kapoh, Rabu (08/01/2024).


Dikatakannya, kapal yang panjangnya mencapai kira-kira 285 meter dengan lebar 32 meter ini bakal berada di Pelabuhan Bitung hingga Pukul 17.00 Wita. “Dari Bitung, kapal ini akan menuju ke Jayapura Papua,” kata mantan Kabag Humas Pemkot Bitung di era Walikota Hanny Sondakh ini.


Dalam menyiapkan penyambutan kapal yang penumpangnya diperkirakan akan membelanjakan uang hingga seratusan ribu dolar di Bumi Nyiur Melambai ini, Pemkot Bitung mengaku sudah bergerak cepat mempersiapkan penyambutan maupun hal-hal lain yang dibutuhkan para pelancong ini. “Untuk persiapannya sudah 95 persen, mulai dari lapak UMKM, zona transit, acara penyambutan hingga para guide maupun lokasi-lokasi wisata, serta keamanannya,” jelas Kapoh. 


Sementara menurutnya, pihak travel resmi dari MV Noordam telah menunjuk biro perjalanan Nasional yang mempunyai cabang di Sulut. “Namun belajar dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, memang ada banyak penumpang yang sudah memesan perjalanannya sejak jauh-jauh hari via online kepada biro-biro perjalanan lokal,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Bitung Pingkan Kapoh.

Namun demikian, Kapoh tak bisa memungkiri jika ada tamu yang nantinya memilih mencari biro perjalanan lokal pada saat di pelabuhan. “Jangankan itu pasti ada juga yang hanya membutuhkan guide untuk perjalanan singkatnya ke pasar-pasar tradisional atau hanya seputaran Pelabuhan Bitung dan pusat kota,” katanya.

Data dari Dinas Pariwisata Kota Bitung menyebut, sudah ada sekitar 135 penerjemah atau guide yang mendaftar guna membantu kelancaran kedatangan para turis yang berasal dari America, Eropa dan Asia. “Selain guide, sudah ada 20 UMKM yang nantinya akan menjual cendramata di lokasi pelabuhan,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kota Bitung Pingkan Kapoh.


Untuk acara penyambutan, bakal disambut oleh Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri MM dan Forkopimda Bitung. “Pak Walikota sudah menyiapkan waktu menyambut para tamu. Bahkan Pak Walikota sendiri yang selalu mengecek kesiapan penyambutan kapal besar ini,” ujar Kapoh. 


Tak lupa, Walikota berpesan agar masyarakat Kota Bitung bisa menjadi tuan rumah yang baik, dan bisa memanfaatkan kedatangan para turis ini dengan baik. “Agar ada pemasukan perekonomian keluarga dengan berjualan, membuat paket perjalanan, sampai menjadi juru Bahasa yang penting sopan dan rapih,” kata Kapoh.


Sementara itu Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Askhari Maskiki juga telah menyanggupi persiapan dari Taman Wisata Alam Batuputih dan Taman Wisata Alam Batuanggus milik dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. “Kami sudah mendapatkan pemberitahuan soal ini dan sudah menyiapkan mekanisme masuk kawasan dengan para kelompok guide yang menjadi motor kawasan. Namun ada juga beberapa tenaga BKSDA yang akan mengawasi akan keamanan kawasan serta keselamatan para pengunjung,” ujar Maskiki.

(*)