Jurnal,Mitra - Penjabat Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Dr. Denny Mangala, M.Si bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mitra mengawali Tahun 2025 beribadah bersama di Gereja GMIM Dame Tosuraya Wilayah Ratahan, Senin 6/1/25.
Ibadah bersama Jajaran Pemkab Mitra dipimpin Pdt Rio Tumbelaka M.th. dalam Khotbah yang diambil dari Kitab Mazmur 1:1-6 Pdt menyampaikan Warga gereja perlu menyadari keadaan atau tantangan ini dengan kewaspadaan diri dan terus menjaga imannya. Oleh karena itu perenungan kita sepanjang minggu ini akan dituntun oleh tema “Berbahagialah Orang Yang Tidak Berjalan Menurut Nasihat Orang Fasik”
Bupati Denny Mangala pada sambutan mengajak bersyukur atas perkenaan Tuhan boleh berada di tahun 2025. "Tahun yang baru ini, kita jajaran Pemkab Mitra harus membuktikan komitmen untuk meningkatkan pelayanan," katanya.
Lanjut diungkapkannya wajib bagi jajaran Pemkab Mitra untuk melaksanakan tangung jawab sebagai Abdi Negara. "Quiet quitting adalah perilaku karyawan yang hanya melakukan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya, tanpa berusaha lebih keras atau berpartisipasi aktif di luar pekerjaannya," ungkap Mangala.
Selain itu Locavore adalah istilah yang merujuk pada seseorang yang mengonsumsi makanan yang ditanam, dipelihara, atau diproduksi secara lokal. "Saya mengajak kita semua jajaran Pemkab Mitra untuk mencintai produk mitra maka secara langsung akan meningkatkan perekonomian bagi pelaku UMKM yang tujuannya akan mensejahterakan masyarakat Mitra," tutur Mangala.
Melalui ibadah mengawali kerja Pemkab Mitra, Bupati Denny Mangala berharap jajaran Pemkab Mitra untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di Kabupaten Mitra.(hak)