Iklan

March 13, 2025, 05:14 WIB
Last Updated 2025-03-13T12:14:50Z
Mitra

Masuk Bulan Maret 11 Kasus DBD, 1 Meninggal Dunia di Kabupaten Mitra


Jurnal, Mitra - Memasuki bulan ke 3 bulan Maret tahun 2025, kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) mencapai 11 kasus, 1 Meninggal 10 sembuh.


Kepala Dinas Kesehatan Tommy Soleman melalui Kepala Bidang P2P Vanda Uguy mengungkapkan 11 kasus tersebut tersebar di Kecamatan Ratahan 3 Kasus 1 meninggal, Kecamatan Ratatotok 5 Kasus, Kecamatan Pasan 1 Kasus, Kecamatan Tombatu Utara 1Kasus, Kecamatan Touluaan 1 Kasus. "Penyebab dan gejala DBD disebabkan oleh infeksi virus dengue akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti," ujar Vanda.


Dirinya membeberkan bahwa pemerintah terus melakukan Upaya pencegahan DBD. "Pada tahun 2024 lalu Pemkab Mitra telah mengedarkan program untuk menanggulangi DBD, Kami dari Dinas Kesehatan melakukan sejumlah upaya yaitu meningkatkan diagnosis dan distribusi alat, deteksi, dan tes cepat ke fasilitas kesehatan dasar Mengoptimalkan penghentian penyebaran nyamuk penyebab DBD melalui program nyamuk wolbachia. Selain itu juga Kami terus mengiimbau kepada Kapus Untuk Gencar Pemberantasan sarang Nyamuk (PSN)," beber Vanda.


Untuk itu Iapun berharap peran aktif dari semua stage holder sangatlah penting. "Mengharapkan juga kepada masyarakat untuk proaktif yamg paling penting, karena semua instansi selain Puskesmas juga gencar PSN, tapi kalau minimnya peran masyarakat dalam pola hidup sehat maka sia-sia, jadi sangat diharapkan masyarakat dapat membersihkan wadah yang dapat terjadinya perkembangan jentik nyamuk," pungkas Vanda sambil menambahkan bahwa akan ada pelatihan pemeriksaan DBD untuk mewujud program PSN.(hak)