Jurnal,Mitra - Untuk memaksimalkan pelayanan dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Pemerintah Pusat Melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI merekrut sebanyak empat orang Calon Kepala (Cakep).
Kepastian akan mengikuti Cakep yang dilaksanakan oleh Kemendikdasmen disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mitra Sarah Kindangen melalui Kepala Bidang Pembinaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P2TK) Henny Rondonuwu, Jumat 13/6/25 di ruang kerjanya.
Kabid menuturkan, Permendikdasmen Nomor 7 Tahun 2025 mengatur tentang penugasan guru sebagai kepala sekolah. "Peraturan ini menggantikan regulasi sebelumnya dan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Peraturan ini juga mengatur tentang pengusulan, seleksi, dan pelatihan calon kepala sekolah," tutur Henny.
Adapun kriteria calon kepala sekolah diantaranya pangkat memenuhi syarat harus minimal golongan 3 C, bersertifikasi dan kemungkinan akan diprioritaskan pada pengalaman dengan usia diatas 56 tahun. "Calon kepsek nantinya akan ditentukan pusat siapa yang nantinya akan ikut. Dan itu sudah terlihat melalui sistem data yang dimiliki pusat," beber Rondonuwu.
Selain itu, para calon kepala sekolah ini akan mengikuti Computer Based Test (CBT). Dimana semua soal tertulis dan dijawab langsung di dalam komputer. "Soal dan jawaban sudah terintegrasi dengan kementerian. Jadi mereka Cakep harus memahami dan teliti dalam mengisi soal. Pada intinya dalam menghadapi CBT harus belajar sehingga dalam pengisian bisa maksimal," ungkap Rondonuwu.
Ditambahkan Kabid, secara umum terkait pengangkatan kepala sekolah, ia menegaskan harus membaca dan memahami Permendikdasmen No 7 Tahun 2025 tentang pengangkatan kepala sekolah. "Karena berbicara pengangkatan kami tentunya harus mengikuti aturan yang berlaku. Dan aturan diperjelas melalui Permendikdasmen tersebut. Kalau sudah baca dan memahami betul, maka tidak ada lagi calon kepala sekolah yang bersikap tidak tahu, Kami berharap setelah mengikuti Cakep dapat memberikan dampak positif dalam mewujudkan Generasi Emas dengan meningkatkan kualitas pendidikan," pungkas Kabid Henny Rondonuwu.(hak)