
Sidang Paripurna Perda APBD 2014 |
Ini terbukti dengan dipotongnya anggaran Makan Minum (MaMi), Perjalanan Dinas dan Alat Tulis Kantor (ATK) sebesar 70 persen dari total anggaran yang dialihkan ke anggaran pembangunan.
“Seperti apa yang dibahas oleh lintas komisi dan TAPD beberapa waktu lalu, dengan pemangkasan anggaran membuktikan bahwa pemerintah pada tahun depan lebih focus pada rakyat Sulawesi utara,” ujar Sarundajang.
Lanjut Gubernur, ini meruapakan sesuatu yang istimewa sebab untuk pertama kalinya dalam penyusunan anggaran biaya public lebih besar dari tahun yang lalu.
“ Yang dipotong adalah mami, sewa tempat, perjalan dinas, atk yang masing-masing 20 persen dipotong termasuk pos kepala daerah dan wagub di potong 20 persen,” jelasnya.
Ia juga berharap agar Gubernur setelah dirinya dapat meneruskan dan melaksanakan program yang telah dijalankan yaitu dengan lebih mengutamakan kepentingan rakyat.
“Diharapkan juga gubernur pengganti saya pada tahun yang akan datang bisa seperti itu,” tutur Gubernur yang terkenal dengan program blue economic dan green economic.(man)