 |
| Warga duduki kantor dewan |
Dalam aksi kali ini, warga Moyag diterima langsung oleh Ketua Dewan Rustam Siahaan SE, Wakil ketua Dewan Bob Paputungan, dan beberapa anggota dewan lainnya. Mereka mengancam agar Golput dalam Pemilihan legislative 2014 jika jabatan Kepala Desa (Sangadi-red) yang saat ini dijabat oleh Sarman Bahansubu yang sudah dilantik beberapa waktu lalu, tidak dikembalikan kepada Far Mamonto sangadi sebelumnya.
"Kedatangan kami untuk menyampaikan aspirasi kepada seluruh Anggota Dewan terkait permasalahan yang terjadi saat ini agar dapat direalisasikan. Karena sampai kapanpun dan dengan alasan apapun kami masyarakat Moyag yang seblumnya dibawa kepemimpinan FAR Mamonto tak pernah akang mengakui dan mengikuti pemerintahan desa yang saat ini dijabat oleh Sarman Bahansubu,"kata Ikbal Daud, sebagai Kordinator Lapangan (Korlap) dalam orasinya.
Tak ketinggalan Manen Kawalusan salah satu tokoh perempuan dari desa Moyag juga menyampaikan orasinya. Manen meminta agar desa moyag segera dimekarkan.
"Moyag ini cukup besar untuk pembagian wilayah. Sebelumnya pemkeran Moyag Tompoan dan Todulan hanya setengah dari Moyag induk. Dan kami meminta agar moyag yang ada pada wilayah kami agar di mekarkan lagi menjadi satu desa demi menjaga keamanan,kesehatan kami dan segala-galanya. Bukan tidak percaya pada sangadi saat ini, tapi lebih baik kami dipisahkan dari pemerintahan mereka atau tidak kami akan Golput dalam pemilan Calon lagislative (Caleg) nanti,"tutur Manen.
Sementara, Ketua Dewan Rustam Siahaan mengatakan, selaku Wakil Rakyat kami wajib menerima aspirasi." Namun, semua mempunyai mekanisme tahapan dan berproses. Dan diharapkan warga moyag dapat menjagaan keamaanan yang ada, apalagi tidak lama lagi kita akan memasuki pemilihan Calon wakil rakyat untuk DPR RI,Provinsi, Kabupaten/Kota, dan DPD RI,"pungkas Rustam,saat diwawancara.(Ndy)