Jurnal,Bolmong - Nasib sial kini menimpa Ronan Lokas Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Bolaang Mongondow Timur (Boltim) harus rela kehilangan Kendaraan Dinas (Kendis) jenis Sepeda Motor yang dipercayakan Pemerintah Daerah (Pemda) padanya.
Kendis dengan jenis Yamaha MX no Polisi DB 5398 N warna hitam itu atas nama STNK Setdakab Bagian Ekonomi, terlihat sudah tak berada ditempat pada saat dirinya hendak berangkat kerja. Diduga kendis tersebut hilang sekitar pukul 03.00 senin 17 maret 2014 bertempat dirumahnya di Desa Sinsingon Barat Kabupaten Bolmong."Saat sudah mau berangkat kerja, kita lihat motor itu so tak berada ditempat,"ujar Ronan, kepada wartawan.
Melihat kejadian tersebut, Ronan langsung melaporkan hal ini ke Polres Bolaang Mongondow (Bolmong). Ronan langsung diterima oleh anggota SPKT untuk membuat laporang kehilangan Kendis tersebut dengan no LP/245/III/2014/Sulut RES BM tertanggal 17/3/14 pukul 12.30.
Sementara, Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK melalui Bamin SPKT Frangko Paath mengatakan, membenarkan adanya laporan tersebut."Ya kami sudah menerima laporannya, dan akan segera ditindak lanjuti dengan melakukan pencarian,"pungkas Paath.(Ndy)
Kendis dengan jenis Yamaha MX no Polisi DB 5398 N warna hitam itu atas nama STNK Setdakab Bagian Ekonomi, terlihat sudah tak berada ditempat pada saat dirinya hendak berangkat kerja. Diduga kendis tersebut hilang sekitar pukul 03.00 senin 17 maret 2014 bertempat dirumahnya di Desa Sinsingon Barat Kabupaten Bolmong."Saat sudah mau berangkat kerja, kita lihat motor itu so tak berada ditempat,"ujar Ronan, kepada wartawan.
Melihat kejadian tersebut, Ronan langsung melaporkan hal ini ke Polres Bolaang Mongondow (Bolmong). Ronan langsung diterima oleh anggota SPKT untuk membuat laporang kehilangan Kendis tersebut dengan no LP/245/III/2014/Sulut RES BM tertanggal 17/3/14 pukul 12.30.
Sementara, Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK melalui Bamin SPKT Frangko Paath mengatakan, membenarkan adanya laporan tersebut."Ya kami sudah menerima laporannya, dan akan segera ditindak lanjuti dengan melakukan pencarian,"pungkas Paath.(Ndy)