Iklan

April 16, 2014, 05:23 WIB
Last Updated 2014-04-16T12:23:44Z
Manado

Diklat Pra Jabatan Resmi ditutup Wawali


Penutupan Diklat oleh Wawali / Foto by : Daniel_Andree
Jurnal,Manado- Diklat Pra Jabatan CPNS Golongan I (Satu) dan Golongan II (Dua) Pemerintah Kota Manado yang dilaksanakan selama 19 hari, mulai dari 26 Maret sampai 16 april 2014, resmi ditutup Wakil Walikota Dr.Manado Harley Mangindaan. Acara penutupan diklat ini diselenggarakan di Ruang serbaguna Kantor Walikota Manado.  

Diklat Pra Jabatan ini merupakan Diklat yang wajib diikuti oleh setiap calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) serta berfungsi untuk meningkatkan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil (PNS). Diklat ini diikuti oleh 71 peserta yang terbagi atas Golongan 1 sebanyak 18 orang dan Golongan II sebanyak 53 orang.

Wawali dalam sambutannya mengatakan bahwa Diklat ini merupakan amant peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang pendidikan dan pelatihan jabatan Pegawai Negeri Sipil, dimana diklat ini mutlak dilakukan CPNS untuk menjadi syarat menjadi PNS. “diklat ini sangat penting dilaksanakan dalam rangka menghadirkan sosok PNS yang trampil, disiplin, berdedikasi, dan profesional serta mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa,” terang Wawali. 

Wawali juga menekankan bahwa saat ini pemerintah tengah berupaya membenahi kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat, karena itu kehadiran sosok PNS yang berdedikasi dan profesional sangat dibutuhkan oleh pemerintah kota Manado.

Wawali pun berharap agar para peserta diklat untuk terus belajar dan bekerja demikian juga sebaliknya bekerja sambil belajar. “perluas pengetahuan dan wawasan yang saudara miliki, jadilah PNS yang profesional, berintegritas tinggi, loyal disiplin dan taat terhadap setiap peraturan yang ada termasuk peraturan yang mengatur tentang disipil pegai negeri sipil PP Nomor 53 tahun 2010,” tegas Wawali. 

Penutupan diklat ini turut dihadiri oleh Kepala BKD Kota Manado, Ventje Rudy P. SH, dan perwakilan dari BKD Provinsi Sulawesi Utara ibu Flora Krisen SH.MH. (luq)