Iklan

August 18, 2014, 07:44 WIB
Last Updated 2014-09-22T14:44:47Z
DPRD Manado

Dekot Terima Aspirasi Warga Sario Utara



Jurnal,Manado - Senin, 18 Agustus 2014. Kelompok masyarakat Sario Utara lingkungan 2 Kampung Paso Manado di dampingi Camat Sario Treis Mokalu, mengadakan unjuk rasa di DPRD Kota Manado.

Masyarakat tersebut menuntut dana bencana banjir januari lalu yang dijanjikan Pemerintah Kota Manado sebesar 3,6 juta per Kepala Keluarga yang hingga kini tidak kunjung cair.

Novi Tumuyu, perwakilan warga Sario Utara mempertanyakan dana bantuan pemerintah sebesar 3,6 juta rupiah yang hingga saat ini saat ini belum diterima oleh warga Sario Utara.

Dalam kesempatan ini Camat Sario Tresje J. Mokalu juga ikut bersama warga dan memberikan pernyataan bahwa, bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 600.000 selama 6 bulan diberikan kepada warga yang rumahnya rusak berat dan tidak bisa ditempati lagi.

Kurang lebih 300 orang warga kampung Passo dalam pertemuan yang diwakili oleh perwakilan warga dalam rapat yang dipimpin oleh dr. Richard Sualang didampingi Pimpinan Sementara DPRD Kota Manado Cicilia Londong, mengemukakan kekecewaan mereka tentang Dana Bencana.
 Sekitar 19 orang perwakilan anggota DPRD Kota Manado yang hadir menerima unjuk rasa secara proaktif. Saling bergantian memberikan tanggapan maupun saran serta berjanji untuk menindaklanjuti keluhan warga ke Pihak Pemerintah Kota Manado.
 
Pihak Dewan Kota lebih jauh mengatakan untuk segera mengagendakan pertemuan dengan Pihak Eksekutif Kota Manado dan akan berupaya maksimal merealisasikan dana bencana.

“Kami akan segera mengundang pihak terkait untuk membahas persoalan tersebut sehingga dapat dicarikan solusi yang terbaik. Pemerintah tidak salah mengambil keputusan dan warga yang berhak dapat menerima bantuan dana tersebut,” ujar Sualang.(luq)