
![]() |
Walikota saat memberikan wejangan kepada seluruh warga yang hadir (ist) |
Menurutnya, Deklarasi Manado Aman dan Damai 7 Agustus lalu
itu seharusnya menjadi bekal dan motivasi warga untuk bisa menjaga keamanan dan
ketertiban di masing-masing wilayah. Namun dikarenakan hingga kini, masih
terdengar ada konflik atau aksi kriminalitas di sejumlah sudut Kota Manado.
Maka pihaknya juga berencana akan melakukan deklarasi aman dan damai bersama
pihak sekolah dari tingkat SD, SMP dan SMA/SMK, dimana mengajak para tenaga
pendidik atau guru untuk bisa mengajar maupun menjaga anak didik atau siswa
untuk tidak terjebak ke hal-hal negatif.
![]() |
Walikota saat menghadiri dialog.(ist) |
"Pertemuan begini jangan hanya seremonial saja, tapi
harus di follow up semua pihak agar bisa mendapat titik terang untuk
menuntaskan gangguan keamanan di Kota Manado," beber GSVL seraya berharap
pertemuan di Wenang ini jadi pilot project keamanan di Kota Manado.
Ditambahkannya, memang saat ini Kecamatan Wenang bersama empat kecamatan
lainnya yakni Tuminting, Singkil, Wanea dan Tikala. Terdaftar masuk status zona
merah rawan konflik. Dan untuk supaya kasus gangguan kamtibmas ini, tak melebar
dan berkurang bahkan hilang di lima wilayah kecamatan tersebut. Maka sangat
perlu adanya Revolusi Mental kepada anak-anak, baik yang ingin ke sekolah
maupun ke kampus. Dimana, perhatian orang tua sangat diperlukan seperti halnya
mengecek perlengkapan tas sekolah anak jangan sampai di dalamnya sudah terdapat
benda tajam, obat-obatan maupun minuman keras. Begitu juga bisa mengecek jam
malam anak, apa sudah pulang ke rumah maupun telah tidur. Itu semua perlu
kontrol pihak orang tua, agar anak-anak tidak terjerumus ke hal-hal negatif
yang tak diinginkan kita bersama. "Revolusi mental sangat perlu dari
tengah keluarga, karena anak-anak perlu pengawasan pihak orang tua
sendiri," jelas GSVL. Turut hadir dalam Rakor tersebut, Camat Wenang
Donald Sambuaga SSTP, sejumlah perwakilan TNI dan Polri serta ratusan warga
Mahakeret yang diketahui sebelumnya terlibat tawuran.(**/luq)