
Jurnal,turki - Wakil Perdana Menteri (PM)
Turki Numan Kurtulmus, Sabtu, 20 September, mengatakan 45.000 orang suku Kurdi
meninggalkan rumah mereka di Suriah dan mengungsi ke wilayah Turki dalam
beberapa hari terakhir.
Puluhan
ribu orang suku Kurdi mengungsi untuk menghindari ancaman kelompok militan
Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang telah menduduki puluhan desa dekat
perbatasan dengan Turki.
"Sekitar 45.000 Kurdi
dari Suriah telah melintasi perbatasan, melalui delapan pintu masuk di
sepanjang 30 Km perbatasan dari Akcakale hingga Murstipinar, sejak kami membuka
perbatasan, Jumat," kata Kurtulmus.
Warga Kurdi di utara Suriah
telah meminta bantuan, seiring kekhawatiran bakal terjadinya pembantaian di
kota Kobani, yang berada di lokasi strategis berdekatan dengan perbatasan
Turki.
Militan ISIS, Jumat malam,
melakukan serangan dan berhasil menguasai lebih banyak desa di sekitar kota
Kobani. Pemimpin Kurdi Irak, Masoud Barzani, telah menyerukan adanya intervensi
internasional untuk melindungi kota Kobani dari serangan ISIS.(***)