JurnalManado - Potensi pariwisata berkekanjutan dan energi terbarukan menjadi sektor yang diunngulkan Provinsi Sulawesi Utara.
Karenanya, melirik peluang yang dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi tersebut, dilakukan berbagai upaya. Salah satunya dengan mendorong investor untuk berinvestasi di Bumi Nyiur Melambai.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven O.E. Kandouw mempromosikan peluang investasi di Sulut dihadapan 150 pelaku usaha dari negara-negara Eropa yang tergabung dalam King Networking dalam pertemuan yang digelar di Mariott Hotel Amsterdam, Belanda, Jumat (13/12/2019),
“Presentasi menyangkut Sulut itu secara keseluruhan baik, perkembangan ekonomi, dan potensi investasi yang bisa dikerjasamakan,” kata Kandouw.
Lanjut Kandouw, sektor pariwisata dan energi terbarukan di Sulut juga akan dikembangkan sehingga membutuhkan investasi dari Eropa.
“Negara-negara Eropa sangat concern dengan konsep sustainable tourism dan renewable energy,” tandas Kandouw didampingi Kepala Dinas PM-PTSP Sulut Franky Manumpil.
Di samping itu, dalam pertemuan di Amsterdam, Wagub Kandouw juga menandatangani MoU di sektor energi terbarukan dengan Arkitech Group.
“PT Arkitech bakal memanfaatkan sisa-sisa hasil pertanian untuk dijadikan energi listrik,” beber Kandouw.
Lebih lanjut, Wagub Kandouw menerangkan bahwa Pemprov Sulut akan mempelajari segala materi dan dokumen kerja sama tersebut.
“Apa yang diajukan ini, sudah akan langsung saya sampaikan ke Pak Gubernur. Khususnya untuk energi ramah lingkungan. Jadi satu proyek tapi bisa berdampak pada tiga aspek, untuk pariwisata, daur ulang energi serta untuk pengembangan komunitas masyarakat,” pungkas Kandouw.(tim)