Iklan

March 27, 2020, 16:26 WIB
Last Updated 2021-01-21T13:18:05Z
Politik

Steaven Dandel: List Pajabat, ASN serta THL Sekwan Sulut Bukan Potensi Penularan

JurnalManado - Menindaklanjuti list yang beredar di masyarakat terkait data dari pihak Sekrtariat dewan Sulut yang melist untuk diperiksa kesehatan pasca ditetapkanWakil Ketua DPRD Sumatra Utara (Sumut) yang melakukan kunjungam di Sulut pada tanggal 17 Maret, dan oknum DPRD Sumut mengaku positif corona setelah pulang pertemuan dengan Sekretarit Dawan Sulut.

Akhirnya berdasarkan hasil tersebut Sekwan Glady Kawatu secara prosudur membuat lis (daftar nama nama pejabat staf ASN dan THL) langsung meminta pemeriksaan lanjut.

Namun hasil list telah viral dimasyarakat membuat yang berkomunikasi nama-nama yang ada list  menjadi buah momok di masyarakat akhirnya hal ini bisa di buktikan lewat hasil wawacara wartawan dengan Juru Bicara (jubir) Satgas Covid-19 Sulut dr Steaven Dandel .

Dandel begitu sapa wartawan mengatakan, terkait beredarnya data kontak erat resiko tinggi dari salah satu instansi pemerintah di Provinsi Sulut (Sekretariat DPRD Provinsi Sulut) menyebabkan terjadinya keos di masyarakat dan mendapat kabar tadi ada beberapa nama orang yang terdata di list tersebut kemudian dikunjungi oleh aparat kelurahan.

“Pada kesempatan ini satgas covid-19 ingin menegaskan kontak erat resiko tinggi itu belum pasti bahwa mereka itu sudah covid-19,” tegas dia, saat konfrensi pers, Kamis (26/3/2020) dengan sejumlah wartawan di sekretariat Dinkesda Sulut di bilangan 17 Agustus Manado.

Lanjut dia, dan berita menyenangkan sebenarnya kejadian kontak ini sudah berlangsung tanggal 12 Maret 2020 sesuai data, sejatinya hari ini 26 Maret 2020 mereka itu sudah masuk periode akhir dari perhitungan masa inkubasi virus korona.

“Jadi artinya kalau dengan 14 hari mereka tidak menunjukan gejala maka mereka sebenarnya itu potensi terjangkitnya itu sudah kecil sekali dan saya mendapat kabar nama-nama orang yang ada di list tersebut sebagian besar itu tidak bergejala. Artinya mereka sebagian itu bukan potensi penularan,” pungkas dia.(tino)