Dikatakan oleh Ibu Paula bahwa
kegiatan ini merupakan program pusat ke daerah hingga kabupaten/kota.
"Sebagaimana arahan bapak presiden agar PKK di Indonesia bersama ibu - ibu untuk membantu memutus mata rantai Covid-19, dengan menjadi motor penggerak didalam keluarga. Presiden memberi target kita dengan gerakan 14 hari, sejak tanggal 3 hingga 16 Agustus mendatang,"katanya.
JPAR sapaan akrabnya mengatakan bahwa sosok ibu sangat berperan dan paling paham tentang anggota keluarga.
"Ibu - ibu mari saling mengingatkan tentang pola hidup bersih sehat, pake masker, jaga jarak, cuci tangan dan jangan kumpul. Ini langkah memutuskan mata rantai penyebaran covid,"jelas JPAR.
Turut mendampingi Direktur Poltekes Elisabeth Barung, dan Kadissos Sammy Kaawoan.(ipeh)