Iklan

March 9, 2021, 16:24 WIB
Last Updated 2021-03-10T00:24:35Z
Bitung

UD Tomini Bay Seafood melalui Bea Cukai Bitung melakukan eksport Perdana Ikan Tuna ke AS


Jurnal Bitung, Pelepasan eksport perdana merupakan bentuk pembuktian dari Bea cukai Bitung terkait mendorong peningkatan eksport yang merupakan salah satu Industri Kecil Menegah (IKM) di Sulawesi Utara.


Dalam giat tersebut yang dilakukan pada kamis 4 maret kemarin Kepala Kantor Bea cukai Bitung Agung Riandar Kurnianto mengucapkan Selamat serta mengapresiasi UD Tomini Bay Seafood yang telah berhasil mengekspor 16,7 ton ikan tuna beku ke Amerika Serikat, seperti dilansir dari laman Bea cukai Bitung.


 “ Selamat dan sukses kepada UD Tomini Bay Seafood atas ekspor perdana produk perikanan ke Amerika melalui Pelabuhan Hub International Bitung.” ucap Agung.


Agung berharap keberhasilan UD Tomini Bay Seafood akan menambah semangat pelaku usaha lainnya untuk mengembangkan perusahaan dan mengenalkan produk Sulawesi Utara ke masyarakat dunia.


Kepala Produksi UD Tomini Bay Seafood Stofel Demus, juga mengapresiasi Bea Cukai Bitung yang telah memberikan dukungan dan asistensi. 


“Kami sangat berterima kasih. Kami rasakan sendiri saat mengurus ke Bea Cukai, sudah banyak perubahan. Banyak memberi bantuan yang memang nyata, real. Saya bersyukur, senang dan bangga dengan Bea Cukai.” ujar Stofel mendampingi Dodik Sukardi, Pemilik UD Tomini Bay Seafood.


Dodik dan Agung sepakat bahwa ekspor ini diharapkan tidak berhenti sampai di sini saja, melainkan harus berkelanjutan.


“Awalnya memang berat, namun saya bersyukur satu kontainer bisa full. Mohon doanya agar ekspor ini berkelanjutan. Tidak berhenti sampai di sini.” ujar Dodik.


Agung berpendapat bahwa melalui ekspor oleh IKM yang berkelanjutan akan mendukung peningkatan nilai ekspor sebagai wujud pemulihan ekonomi nasional dan dapat memaksimalkan Pelabuhan Hub International Bitung sebagai pintu kegiatan ekspor kedepan.


Acara pelepasan ekspor perdana diakhiri dengan pemasangan segel pada kontainer dan penyerahan Nota Pelayanan Ekspor (NPE) secara simbolis oleh Agung Riandar Kurnianto. (Tam)