
Jurnal,Mitra - BKKBN Provinsi Sulawesi Utara (Utara) menggelar orientasi Penguatan kapasitas dan kapabilitas pengelola rumah Data Kependudukan Kampung KB di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Kegiatan yang digelar di Kantor Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P2KB) Kabupaten Mitra Selasa 23/8/22.
Sub Kordinator Parameter Kependudukan perwakilan BKKBN Sulut, I Nyoman Erawan,SSi,M.Erg mengatakan secara khusus kegiatan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pengelola program tentang manajemen Rumah Data Kependudukan."Kegiatan ini dilakukan untuk bagimana data di Kampung KB mencakup di desa setempat lengkap. Artinya data kependudukan seperti data pendidikan data kesehatan dan lainnya sudah tidak perlu lagi ke sekolah atau ke kesehatan. Rumah data ini bertujuan untuk tidak lagi mendata ke sekolah atau lainnya cukup saja datang ke Rumah data,"katanya.
"Apalagi ada intruksi presiden melalui PP Nomor 2 Tahun 2022 untuk mengoptimalisasi kampung KB yang sudah disosialisasikan bahwa kampung KB harus ada di tiap Kecamatan. Dengan adanya kampung KB harus ada Rumah Data, Sehingga data hanya 1, kalau di BPS ada data nama Cantik dan kesehatan ada SDGs, pada intinya semua data sama, dengan harapan semua Data di BPS,BKKBN dan Dukcapil harus sama. Harapan kami Rumah data di Mitra mampu mengoptimalkan semua data yang ada,"tukas I Nyoman Erawan,SSi,M.Erg.
Sementara itu Kepala Dinas P2KB Kabupaten Mitra Hersy Tuuk yang didampingi Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Pengerakan Julien Kulah mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan oleh pihak kantor perwakilan BKKBN Provinsi Sulut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pengelola Rumah Data Kependudukan di Kampung KB."Peserta yaitu kader yang memiliki Rumah data di Kampung KB. Semuanya mendapatkan ilmu yang diberikan oleh provinsi yang manfaatnya sangat baik terkait rumah data kependudukan yang ada di desa,"ujarnya.
Kabid Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Pengerakan Julien Kulah menambahkan Di Kabupaten Mitra ada 24 Kampung KB dan saat ini baru ada 7 Kampung yang memiliki Rumah Data Kependudukan."Semua Kampung KB harus ada Rumah Data Kependudukan. Sehingga peningkatan pengelola program dalam penggunaan dan pemanfaatan Rumah Data Kependudukan yaitu tentang pengumpulan dan pembaharuan data selalu tersaji. Semoga melalui kegiatan ini peserta dapat memahami materi-materi yang disampaikan dan mampu mengaplikasikannya di lapangan,"pungkasnya.(hak)