jurnalManado.com - Event Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Utara ke XI tahun 2022 tak lepas dari cabang olahraga Arung Jeram.
Di Bolaang Mongondow, Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Sulawesi Utara melombakan atlet putra putri dari 9 pengcab kabupaten kota.
Sekretaris Umum FAJI Sulawesi Utara Marvrits Kanter mengatakan, setelah 30 tahun akhirnya para komunitas arung jeram berbangga hati dengan dipertandingkan pada kejuaraan bergengsi antara kabupaten kota itu.
"Arung Jeram Sulut kerap menjadi langganan juara pada kejurnas. Salah satu prestasi yang diraih yakni Kejurnas pada tahun 1997 dengan menjadi juara umum," tutur Marvrits kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).
"Itu prestasi pertama kalinya arung jeram Sulut," sambungnya.
Tahun 2021, lanjut Marvrits, arung jeram Sulut dibawa pimpina dr Richard Sualang menjadi yang terbaik di kejurnas Lampung.
Tak tanggung-tanggung, capaian 4 emas mengantarkan Sulut menjadi juara umum.
Kini, pada ajang Porprov Sulut ke XI kali ini, arung jeram memiliki peta kekuatan yang merata.
"Dari 10 pengcab FAJI yang ada di Sulut,
9 pengcab mengirimkan atlet terbaiknya. Masing-masing pengcab mengirimkan 5 atlet putri dan 5 atlet putra," jelas Mavrits.
Hasil sementara Poprov Sulut XI di Bolmong, cabor arung jeram Kategori putri menuntaskan nomor lomba head to head.
Hasilnya, Minahasa meraih emas, Manado perak, dan Minahasa Utara dapat medali perunggu.
"Tapi masih ada juga lomba lanjutan untuk arung jeram di kategori putra," kuncinya.
Diketahui, pengcab FAJI kabupaten kota yang ambil bagian pada Porprov arung jeram adalah Minahasa, Minsel, Minut, Manado, Bitung, Tomohon, Sangihe, Talaud dan tuan rumah Bolaang Mongondouw. (don)